Sumber foto: https://www.freepik.com/free-vector/flat-ramadan-illustration_12780401.htm#fromView=search&page=1&position=2&uuid=cc71714c-4b94-4484-8762-02232e8fb866

Zakat Fitrah: Lafadz Niat dan Waktu yang Tepat

Tanggal: 4 Apr 2024 15:26 wib.
Dalam menyambut datangnya hari kemenangan, umat Muslim di seluruh penjuru dunia mempersiapkan diri untuk menjalankan kewajiban zakat fitrah. Zakat fitrah merupakan salah satu rukun Islam yang harus ditegakkan setiap tahun pada bulan Ramadan, sebagai bentuk solidaritas sosial dan kepedulian terhadap sesama yang kurang beruntung.

 

Namun, di balik setiap tindakan ibadah, terdapat lafadz niat yang menjadi kunci utama dalam menyempurnakan amalan. Lafadz niat zakat fitrah adalah tonggak penting yang menandai kesungguhan dan keikhlasan seseorang dalam menunaikan kewajiban zakat fitrah dengan sepenuh hati.

 

Dalam artikel ini, mari kita telaah lebih dalam mengenai lafadz niat zakat fitrah, serta makna dan keberkahan yang terkandung di dalamnya. Dari kata-kata yang sederhana namun sarat dengan keikhlasan, lafadz niat zakat fitrah mengajarkan kita untuk selalu berbagi dan peduli terhadap sesama, serta mengajak kita untuk merenungkan keberkahan yang terkandung dalam setiap amalan yang dilakukan dengan tulus ikhlas kepada Allah SWT.

 

Berikut lafadz niat zakat fitrah :

 

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

 

ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

 

Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an nafsii fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta'âlâ.

 

Niat Zakat Fitrah untuk Istri

 

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

 

Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an zaujatii fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta'âlâ.

 

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki

 

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ ... ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

 

Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an waladii ... fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku.... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'âlâ.

 

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan

 

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ ... ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

 

Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an bintii ... fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku.... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'âlâ.

 

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga

 

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

 

Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'anni wa 'an jamii'i ma yalzamunii nafaqaatuhum syar'an fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta'âlâ.

 

Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan

 

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (.....) ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

 

Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an (...) fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk... (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta'âlâ.

 

Doa Menerima Zakat Fitrah

Tak hanya orang yang mengeluarkan zakat yang membaca doa, melainkan juga penerima zakat. Disunnahkan penerima zakat mendoakan pemberi zakat dengan doa-doa yang baik.

 

Doa yang dibaca bisa dibuat sendiri dan bahasa apapun. Berikut contoh doa yang dapat dibacakan saat menerima zakat:

 

ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ

 

Arab Latin: Aajarakallahu fiimaa a'thaita, wa baaraka fiimaa abqaita wa ja'alahu laka thahuuran

Artinya: Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.

 

Waktu membayar zakat fitrah


Waktu yang diperbolehkan, yaitu sejak awal bulan Ramadhan sampai akhir bulan Ramadhan.
Waktu wajib, ketika sesorang menjumpai Ramadhan walaupun sesaat dan sebagaian bulan Syawal. 
Waktu yang dainjurkan yaitu setelah shalat shubuh, sebelum pelaksaan Shalat Id.
Waktu makruh, yaitu menunaikan zakat setelah shalat Idul Fitri. 
Waktu yang haram, yaitu membayar zakat fitrah setelah hari raya Idul Fitri.


 

Ukuran zakat fitrah yang wajib dibayarkan

Zakat fitrah ditunaikan dalam bentuk bahan makanan pokok daerah setempat. Sebagai contoh daerah yang makanan pokoknya beras, maka membayar zakat fitrah adalah dengan beras. Menurut pendapat mayoritas ulama, bahwa zakat fitrah di keluarkan dengan kadar ukuran 1 sha’ yaitu sekitar 3,5 liter atau setara dengan 2,5 kg beras.

 

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved