Sumber foto: iStock

10 Negara Paling Religius di Dunia: Indonesia Masuk Daftar, Siapa Nomor Satu?

Tanggal: 4 Jun 2025 10:23 wib.
Dalam dunia yang semakin modern dan sekuler, kehadiran agama ternyata tetap memegang peran penting dalam kehidupan masyarakat di berbagai belahan dunia. Sebuah survei yang dilakukan oleh CEOWORLD Magazine bekerja sama dengan Global Business Policy Institute pada tahun 2020 berhasil memetakan tingkat religiusitas di 148 negara. Survei ini menjadi sorotan karena mampu menunjukkan betapa kuatnya pengaruh agama dalam kehidupan sosial, budaya, hingga politik suatu negara.

Hasil survei ini berdasarkan tanggapan dari lebih dari 370.000 responden global, yang diminta menilai seberapa besar peran agama dalam kehidupan sehari-hari mereka. Berdasarkan skor tersebut, muncul 10 negara yang menempati posisi teratas sebagai negara dengan tingkat religiusitas tertinggi. Indonesia termasuk di dalam daftar ini, namun bukan yang teratas. Menariknya, negara dengan skor tertinggi justru bukan negara yang sering menjadi sorotan global dalam hal religiusitas.

Berikut daftar lengkap 10 negara paling religius di dunia berdasarkan survei tersebut, serta penjelasan singkat tentang latar belakang keagamaan masing-masing negara:

1. Somalia – Skor: 99,8

Somalia menduduki posisi pertama sebagai negara paling religius di dunia. Mayoritas penduduknya memeluk agama Islam, terutama Sunni. Sejarah mencatat bahwa Somalia merupakan salah satu kawasan pertama yang menerima ajaran Islam. Selain itu, terdapat pula jejak agama tradisional Afrika dan Kekristenan, meskipun dalam jumlah kecil. Somalia juga pernah menjadi pusat pembelajaran Islam di masa lalu, menegaskan betapa kuatnya peran agama dalam kehidupan masyarakatnya.

2. Nigeria – Skor: 99,7

Di urutan kedua ada Nigeria, negara terbesar di Afrika Barat yang memiliki penduduk mayoritas Muslim. Islam masuk ke wilayah ini sejak abad ke-15 melalui ekspansi Kekaisaran Songhai. Selain Islam, agama Kristen juga berkembang luas, menjadikan Nigeria sebagai negara yang sangat religius namun juga plural dalam kehidupan beragama.

3. Bangladesh – Skor: 99,5

Bangladesh dikenal memiliki sejarah spiritual yang panjang. Islam adalah agama mayoritas di negara ini, namun Hindu, Buddha, dan Kristen juga memiliki tempat tersendiri. Kedalaman nilai-nilai keagamaan dalam masyarakat Bangladesh tampak dari cara hidup yang sarat dengan tradisi dan praktik keagamaan.

4. Ethiopia – Skor: 99,3

Ethiopia memiliki sejarah panjang dalam perkembangan agama Kristen Ortodoks, yang menjadi agama utama. Kekristenan masuk ke wilayah ini sejak abad ke-4 Masehi melalui Frumentius, seorang misionaris Yunani yang mengkonversi Raja Ezana. Selain Kristen, Islam juga memiliki pengaruh cukup besar sejak kedatangannya pada abad ke-7.

5. Yaman – Skor: 99,1

Sebagai salah satu negara yang sejak awal masuk dalam dakwah Nabi Muhammad SAW, Yaman memiliki jejak keislaman yang sangat kuat. Islam menyebar dengan cepat di wilayah ini dan menjadikan Yaman sebagai salah satu pusat pembelajaran ilmu keislaman. Menariknya, sebelum Islam, Yaman juga mengenal agama Yahudi dan Kristen, menjadikannya negara dengan sejarah keagamaan yang kaya.

6. Malawi – Skor: 99

Malawi adalah negara yang memiliki perpaduan antara kepercayaan tradisional Afrika, Kristen, dan Islam. Kekristenan masuk melalui para misionaris Eropa pada abad ke-19, sementara Islam sudah diperkenalkan lebih awal oleh para pedagang Arab pada abad ke-15. Kombinasi ini menciptakan masyarakat yang sangat menghargai nilai spiritual dan keagamaan.

7. Indonesia – Skor: 98,7

Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia menempati posisi ketujuh. Keberagaman agama menjadi kekayaan bangsa ini, dengan Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu hidup berdampingan. Islam masuk ke Nusantara melalui jalur perdagangan sekitar abad ke-13, sementara Hindu dan Buddha telah ada sejak abad ke-1. Kristen diperkenalkan oleh penjajah Eropa pada abad ke-16. Tingginya skor religiusitas menunjukkan bahwa spiritualitas masih menjadi bagian penting dari identitas bangsa Indonesia.

8. Sri Lanka – Skor: 98,6

Sri Lanka dikenal sebagai negara dengan tradisi keagamaan yang kuat. Buddha menjadi agama mayoritas setelah masuk pada abad ke-3 SM. Selain Buddha, Islam juga hadir sejak abad ke-7, diikuti oleh kedatangan Kristen pada abad ke-16 melalui penjajahan Eropa. Keberagaman agama ini menjadi bagian dari identitas budaya Sri Lanka yang religius dan penuh tradisi.

9. Mauritania – Skor: 98,5

Terletak di Afrika Utara, Mauritania dikenal sebagai negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Meskipun demikian, negara ini juga memiliki kekayaan budaya dan bahasa yang beragam. Bahasa resmi adalah Arab, namun banyak juga masyarakat yang menggunakan bahasa lokal seperti Soninke, Pulaar, dan Wolof. Keberagaman ini tidak mengurangi kuatnya pengaruh agama dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya.

10. Djibouti – Skor: 98,2

Negara kecil di wilayah Tanduk Afrika ini memiliki posisi strategis sebagai titik penting dalam jalur perdagangan sejak abad ke-7. Islam Sunni menjadi agama utama, dan peran geografis Djibouti menjadikannya sebagai wilayah penyebaran agama yang signifikan sejak zaman dahulu.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved