Sri Mulyani disebut Norak oleh Rizal Ramli, Ternyata Ini Alasannya

Tampang.com - Beberapa waktu yang lalu, Sri Mulyani Indrawati memberikan sindiran kepada Ketua BEM Universitas Indonesia yang memberikan kartu kuning untuk Presiden Joko Widodo pada acara Dies Natalis ke-68 UI di Balairung, Depok, Jabar, Jumat (2/2). Saat itu, Sri yang juga Menteri Keuangan ini menyampaikan bahwa mahasiswa yang memberikan kartu kuning untuk Presiden harus belajar ekonomi makro sebelum demo.

Ternyata, sindiran Sri Mulyani mendapatkan tanggapan dari Rizal Ramli. Sosok yang pernah menjadi menteri koordinator Bidang Kemaritiman ini menyampaikan bahwa Sri Mulyani tidak paham dengan demokrasi. Bahkan, Rizal mengatakan bahwa Sri seharusnya belajar lagi mengenai konsep keuangan dasar.


"Ternyata norak banget, demokrasi boleh saja beda pendapat, ikut kuliah percuma, wong situ bisanya cuma minjem dengan bunga tinggi, yield bonds RI dua sampai tiga persen lebih tinggi dari Thailand, Philipina dan Vietnam. Itu rugikan Indonesia miliaran dollar tahu? Situ belajar lagi basic finance," cuit Rizal melalui akun twitternya @RamliRizal.


Selain cuitan tersebut, dalam beberapa cuitan Rizal berikutnya, dirinya me-retweet artikel yang memberitakan mengenai kerugian negara.

"Di Bawah Menkeu Sri Mulyani, Indonesia Rugi Rp 121  triliun dan 6,7 M Dolar AS https://t.co/TEEDB," lanjutnya.

Apa yang dicuitkan oleh Rizal Ramli ternyata mendapatkan tanggapan dari beberapa followernya. Selain cuitan pribadi, Rizal pun sempat me-retweet akun yang menanggapi pernyataan Rizal tersebut.


"260 juta rakyat Indonesia tidak semua belajar makro ekonomi, bahkan tidak semua kuliah. Masa 260 juta rakyat itu gak ada yang boleh kritik pemerintah...? Menteri ini kok makin ngawur," kata akun @riyanto_krida