SBY Beri Sinyal untuk Dukung Jokowi di Pilpres 2019, ini Penjelasannya
Tanggal: 10 Mar 2018 14:30 wib.
Tampang.com - Partai demokrat memberikan sinyal untuk memberikan dukungannya kepada Presiden Joko Widodo dalam Pemilihan Presiden (pilpres) 2019 mendatang. Hal ini dilontarkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat (PD) yang juga Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Meskipun hingga saat ini PD belum juga menentukan capres dan cawapresnya yang akan diusung, dalam pidato yang disampaikan SBY beberapa kali menampilkan sinyal dukungannya terhadap Jokowi.
"Insya Allah Demokrat pada 2019 akan mengusung pasangan capres dan cawapres yang paling tepat dan paling baik. Pada saatnya nanti akan kami umumkan sebagai pasangan calon yang diusung Demokrat," ujar SBY dalam pidato pembukaan Rapimnas Demokrat di Sentul International Convention Center, Jawa Barat, Sabtu (9/3).
Dalam kesempatan tersebut SBY juga menyampaikan berkaitan dengan harapannya agar Presiden Jokowi dapat menuntaskan tugas dan pengabdiannya hingga akhir masa bakti 2019 dengan torehan prestasi setinggi-tingginya. Selain itu, SBY juga mendoakan agar Jokowi menuai kesuksesan pada Pilpres 2019 mendatang.
"Semoga pula dalam Pilpres 2019 Bapak juga sukses sesuai dengan harapan dan keinginan Bapak," katanya.
SBY pun bercerita kembali mengenai tantangan yang dihadapi pemerintahannya pada 2008 silam, sama seperti yang sedang dihadapi pemerintahan Jokowi saat ini. Tantangan yang dimaksud adalah gejolak ekonomi yang terjadi menjelang pilpres. Namun, SBY optimis bahwa pemerintahan Jokowi mampu mengatasi tantangan tersebut sebagaimana dirinya mampu mengatasi saat 2008 silam bersama dengan Kabinet Indonesia Bersatu II.
Dia lalu mengatakan bahwa tantangan yang dihadapi pemerintahan Jokowi sama dengan tantangan yang dihadapi pemerintahan SBY pada 2008. Tantangan yang dihadapi, yakni gejolak ekonomi menjelang pilpres.
"Jika Allah menakdirkan, sangat bisa Demokrat berjuang bersama Bapak. Tentu Bapak sangat memahami sebagaimana pengalaman saya pada Pilpres 2004-2009 dulu, perjuangan bersama apapun namanya akan berhasil dan menang jika kerangka kebersamaannya tepat," katanya.
SBY menyampaikan bahwa koalisi akan berhasil tatkala visi-misi platform pemerintahannya untuk rentang 2019-2024 tepat dan disusun bersama. SBY secara lugas memberikan sinyal untuk siap berkoalisi jika PD dilibatkan dalam menyusun platform tersebut.
Dia menyatakan suatu koalisi akan berhasil dalam perjuangannya dengan catatan di antara partai koalisi harus saling percaya dan saling menghargai. "Harus muncul respect dan trust. Ini sangat penting. Koalisi masalah hati. Demokrat siap membangun koalisi seperti itu. Demokrat juga memohon doa restu agar perjuangan politik kami, termasuk mengikuti Pemilu 2019 berhasil," kata SBY.