Ridwan Kamil : Sesalkan Debat Pilkada Berakhir Ricuh

Tampang.com – Salah satu calon gubernur Jawa Barat 2018, Ridwan Kamil menyesalkan atas kericuhan yang telah terjadi pada saat berlangsungnya debat kandidat Pilkada yang telah dipicu oleh pernyataan kandidat lawannya, Sudrajat – Ahmad Syaikhu yang berkaitan dengan usul pada tahun 2019 Presiden akan diganti.

“Saya menyesalkan, harusnya pilkada ini damai, inspiratif, dan kreatif, “ jelas Ridwan Kamil.

Sikap lawan kandidat pilkada yang membentangkan kaos bertuliskan 2019 Ganti Presiden telah menimbulkan kekecewaan masyarakat yang hadir dalam acara debat kandidat tersebut.

Dalam menanggapi kondisi tersebut, Ridwan Kamil telah menyerahkan sepenuhnya kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Harapannya, kejadian seperti itu tidak akan terjadi kembali di acara debat kandidat selanjutnya. Kita tetap menjaga Pilkada Jabar damai dana man.

Ia juga memberikan saran kepada Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) untuk mampu membuat aturan yang lebih ketat. KPU dapat membuat sebuah aturan untuk melarang segala tindakan yang sifatnya mendadak dan multitafsir.

“Memastikan ada aturan lebih ketat jangan ada dadakan yang menimbulkan multitafasir, jangan sampai KPU dipermalukan,” jelas Ridwan Kamil.

Kericuhan yang terjadi berawal dari pernyataan yang disampaikan oleh kandidat nomor urut tiga. Hal itu menyulut emosi para pendukung pasangan lain karena telah menyinggung soal ganti presiden.

Berikut ini adalah pernyataan yang disampaikan oleh pasangan Asyik.

“Asik menang 2019 kita akan mengganti presiden,” jelas Sudrajat.