Sumber foto: Google

RI-China Resmi Garap Kerja Sama Blue Economy, Apa Itu?

Tanggal: 13 Nov 2024 06:56 wib.
Indonesia dan China menandatangani kerja sama Blue Economy dalam pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Xi Jinping. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tentang Deepening Blue Economy Cooperation ini menandai langkah penting dalam menjalin hubungan kerjasama antara kedua negara dalam sektor ekonomi laut.

MoU tentang Deepening Blue Economy Cooperation dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan RRT (MOFCOM) Wang Wentao di Great Hall of the People di Beijing pada Sabtu (09/11/2024). Menurut Airlangga, MoU ini akan menjadi landasan kerja sama dua negara di sektor pariwisata dan layanan rekreasi bahari serta pengembangan sumber energi bersih. 


Apa Itu Blue Economy?


Blue Economy atau ekonomi biru adalah sebuah konsep pembangunan ekonomi yang berfokus pada pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan. Konsep ini mencakup pengembangan berbagai sektor ekonomi yang terkait dengan laut, seperti perikanan, pariwisata, perkapalan, penelitian kelautan, dan energi terbarukan. Blue Economy bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus melestarikan lingkungan laut.


Kerjasama RI-China dalam Blue Economy


Dengan penandatanganan MoU tentang Deepening Blue Economy Cooperation, Indonesia dan China berkomitmen untuk meningkatkan kerjasama dalam pengembangan Blue Economy. Kedua negara memiliki potensi sumber daya laut yang sangat besar, sehingga kerjasama dalam sektor ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah pihak.

Salah satu fokus kerjasama dalam Blue Economy antara Indonesia dan China adalah dalam bidang perikanan. Indonesia sebagai negara maritim memiliki potensi sumber daya ikan yang melimpah, sementara China memiliki teknologi dan investasi yang dapat membantu pengembangan sektor perikanan di Indonesia. Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan produksi perikanan Indonesia sekaligus menciptakan lapangan kerja baru di sektor ini.

Selain itu, kerjasama juga mencakup pengembangan pariwisata laut, penelitian kelautan, dan energi terbarukan. Indonesia dan China memiliki tujuan yang sama dalam memanfaatkan potensi sumber daya laut secara berkelanjutan, sehingga kerjasama dalam sektor-sektor tersebut diharapkan dapat memberikan kemajuan yang signifikan.


Manfaat Kerjasama Blue Economy bagi Indonesia


Kerjasama dalam Blue Economy antara Indonesia dan China memiliki potensi manfaat yang besar bagi Indonesia. Pengembangan sektor perikanan, pariwisata laut, penelitian kelautan, dan energi terbarukan dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Selain itu, kerjasama ini juga dapat membuka peluang investasi dan transfer teknologi dari China ke Indonesia, yang dapat mendukung pengembangan sektor-sektor terkait Blue Economy.

Dengan demikian, kerjasama dalam Blue Economy tidak hanya akan memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga akan membantu dalam pelestarian lingkungan laut dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia, sehingga diharapkan dapat mewujudkan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di sektor laut.

 

Penandatanganan MoU tentang Deepening Blue Economy Cooperation antara Indonesia dan China merupakan langkah positif dalam memperkuat hubungan kerjasama kedua negara dalam pengembangan sektor ekonomi laut. Kerjasama ini memiliki potensi besar dalam memberikan manfaat ekonomi, pelestarian lingkungan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dengan komitmen yang kuat dari kedua belah pihak, diharapkan kerjasama tersebut dapat membawa hasil yang positif bagi kedua negara.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved