Menko Airlangga Sebut AS Dukung Indonesia Jadi Anggota BRICS
Tanggal: 16 Jan 2025 13:57 wib.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa Amerika Serikat (AS) memberikan dukungan kepada Indonesia untuk bergabung dengan BRICS, meskipun sikap AS terhadap aliansi tersebut masih relatif. Dukungan ini diperoleh setelah Presiden Prabowo Subianto memberikan penjelasan dalam pertemuan di Washington.
BRICS, yang merupakan aliansi ekonomi dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan, dipandang sebagai platform strategis untuk memperkuat kerja sama perdagangan. Selain itu, BRICS juga memiliki potensi untuk menangani isu-isu global seperti keamanan pangan, energi, dan teknologi, yang sejalan dengan prioritas Presiden Prabowo dalam memajukan sumber daya manusia Indonesia.
"Bergabung dengan BRICS memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk memperluas jaringan perdagangan internasional serta memanfaatkan teknologi dan investasi dari negara-negara anggota," kata Airlangga. Ia juga menambahkan bahwa langkah ini akan membuka pintu bagi kerja sama yang lebih luas di berbagai sektor strategis.
Menurut Airlangga, dukungan dari AS mencerminkan pengakuan atas peran strategis Indonesia di kancah global. Meskipun AS tidak secara langsung menjadi bagian dari BRICS, mereka menghargai upaya Indonesia untuk memperkuat posisinya dalam ekonomi global. "Dukungan ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki posisi yang penting dan strategis dalam geopolitik dunia," ujarnya.
Meski demikian, Airlangga menyadari bahwa bergabung dengan BRICS bukan tanpa tantangan. Salah satu isu yang perlu diperhatikan adalah bagaimana Indonesia dapat memanfaatkan peluang ini tanpa mengorbankan kepentingan nasional. "Kami akan memastikan bahwa keputusan ini membawa manfaat nyata bagi rakyat Indonesia," tegasnya.
Selain itu, pemerintah juga berkomitmen untuk terus memperkuat ekonomi domestik agar dapat bersaing dengan negara-negara anggota BRICS lainnya. Hal ini meliputi peningkatan daya saing produk lokal, pembangunan infrastruktur, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Dukungan AS terhadap keputusan Indonesia untuk bergabung dengan BRICS merupakan langkah strategis yang dapat memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional. Dengan memanfaatkan platform ini, Indonesia memiliki peluang untuk memperluas jaringan perdagangan, menangani isu-isu global, dan memajukan perekonomian nasional. Pemerintah optimistis bahwa langkah ini akan membawa manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan dan kesejahteraan bangsa.