Mahfud Sarankan Parpol Usung Calon Kepala Daerah yang Bermoral
Tanggal: 6 Jul 2024 14:30 wib.
Pakar hukum tata negara, Mahfud MD menyarankan, agar partai-partai politik mampu mengusung calon kepala daerah yang tidak hanya memiliki elektabilitas, tapi juga bermoral."Karena konteksnya pilkada, ya pilihlah mereka yang punya elektabilitas tapi juga punya moralitas, jangan hanya elektabilitas," kata Mahfud saat menjadi pemateri pelatihan tim pemenangan daerah PDI Perjuangan (PDIP), Selasa (2/7/2024).
Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) itu menilai, memilih calon pemimpin tidak hanya dilihat dari elektabilitasnya saja. Sebab, pengalaman sudah mengajarkan banyak yang akhirnya tertipu jika cuma memilih calon karena itu. Apalagi, Mahfud mengingatkan, sekalipun calon itu memiliki elektabilitas tinggi bisa pula tergerus jika dicarikan pembanding yang kuat.
Menkopolhukam periode 2019-2024 itu menekankan, elektabilitas dan moralitas itu harus menjadi modal utama calon."Itu yang saudara harus lakukan, tim pemenangan dari sekarang, jangan juga misalnya membiarkan orang, wah ini teman kita, ini ambisi, ini bagus, dilihat moralitasnya bagaimana, moralitasnya bagaimana, dua duanya itu kumulatif," katanya.
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) periode 2008-2013 itu menilai, berbahaya bagi rakyat kita partai-partai cuma memilih berdasadkan elektabilitas. Pun jika partai-partai cuma mementingkan moralitas karena tentu akan sulit memenangkannya."Bukan wah kita yang elektabilitas saja, itu berbahaya, tapi yang moralitas saja itu juga tidak akan terpilih, oleh sebabnya itu dua duanya itu," pungkasnya.
Mahfud MD juga menyoroti pentingnya peran lembaga anti-korupsi dalam mengawasi dan menindak tindakan korupsi di tingkat lokal. Menurutnya, upaya pemberantasan korupsi harus menjadi prioritas bagi kepala daerah yang terpilih, dan parpol harus memastikan bahwa calon yang diusungnya memiliki komitmen yang kuat dalam memerangi korupsi.
Dalam konteks rekomendasi Mahfud MD, parpol dituntut untuk menjalankan peran dan tanggung jawabnya sebagai pemegang kekuasaan politik dengan penuh kesadaran akan urgensi memilih calon kepala daerah yang berkualitas tinggi, terutama dari segi moralitas, integritas, dan kesederhanaan. Dengan demikian, pemerintahan di tingkat lokal dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan negara secara keseluruhan.
Pandangan Mahfud MD ini juga menjadi inspirasi bagi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah, di mana parpol memiliki peran strategis dalam menentukan arah kepemimpinan di daerah. Diharapkan dengan mengusung calon kepala daerah yang bermoral, parpol dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa Indonesia.
Dengan mengacu pada saran Mahfud MD, dapat disimpulkan bahwa peran parpol dalam mengusung calon kepala daerah yang bermoral sangat penting bagi kemajuan pemerintahan di tingkat lokal. Kriteria moralitas, integritas, dan kesederhanaan harus menjadi pertimbangan utama bagi parpol dalam menentukan calon kepala daerah, sehingga masyarakat dapat memiliki pemimpin yang dapat dipercaya untuk memajukan daerahnya secara adil dan transparan.