Israel Tarik Dubesnya di Tiga Negara yang Akui Negara Palestina

Israel geram usai Irlandia, Spanyol, dan Norwegia mengakui negara Palestina, akibatnya Israel pun menarik ketiga dubesnya. Langkah ini diambil setelah ketidaksenangan yang dirasakan oleh pemerintah Israel atas deklarasi dari ketiga negara tersebut. Israel menilai bahwa deklarasi ini akan melemahkan upaya mereka untuk mengembalikan 128 sandera yang ditahan oleh Hamas.

Deklarasi dari Irlandia, Spanyol, dan Norwegia yang mengakui negara Palestina telah menimbulkan reaksi keras dari pemerintah Israel. Israel mengecam langkah-langkah tersebut sebagai tindakan yang tidak mendukung perdamaian di wilayah Timur Tengah. Pembekuan hubungan dengan ketiga negara yang mengakui Palestina menjadi respons Israel terhadap keputusan tersebut.

Selain itu, Israel juga menilai bahwa langkah pengakuan negara Palestina oleh ketiga negara tersebut tidak sesuai dengan jalur perdamaian yang telah disepakati. Menurut Israel, langkah tersebut justru akan mempersulit upaya perdamaian antara Israel dan Palestina. 

Sebagai langkah protes, pemerintah Israel memutuskan untuk menarik dubesnya di Irlandia, Spanyol, dan Norwegia. Hal ini merupakan tindakan diplomatik yang diambil Israel sebagai bentuk keberatan atas keputusan ketiga negara tersebut. Pemerintah Israel menegaskan bahwa langkah ini adalah bentuk respons terhadap keputusan politik yang dianggap merugikan Israel.

Dampak dari penarikan dubes tersebut tentu akan memengaruhi hubungan diplomatik antara Israel dan ketiga negara tersebut. Selain itu, hal ini juga memberikan sinyal bahwa ketegangan antara Israel dan negara-negara yang mendukung Palestina semakin memuncak. 

Masih terkait dengan isu Palestina, Israel juga menekankan urgensi untuk mengembalikan 128 sandera yang ditahan oleh Hamas. Israel mengaku bahwa tindakan pengakuan negara Palestina oleh Irlandia, Spanyol, dan Norwegia dapat menyulitkan upaya mereka dalam proses pembebasan sandera. Pemerintah Israel menekankan bahwa upaya pembebasan sandera ini memerlukan kerja sama dari berbagai pihak tanpa ada hambatan politik.

Meskipun Israel sudah menarik dubesnya di ketiga negara yang mengakui Palestina, mereka tetap menekankan bahwa upaya perdamaian dan penyelesaian konflik dengan Palestina tetap harus dilanjutkan. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun adanya ketegangan akibat penarikan dubes, Israel masih berkomitmen untuk mencari solusi perdamaian yang adil dan abadi di wilayah Timur Tengah.