Sumber foto: Google

Indonesia Tawarkan Hilirisasi Batu Bara ke China

Tanggal: 7 Sep 2024 09:31 wib.
Pemerintah Indonesia menawarkan ke China untuk mengembangkan dan peningkatan nilai tambah (PNT) batu bara, dilakukan secara langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Bambang Suswantono. Penawaran ini bagian dari komitmen Indonesia mengurangi target efek rumah kaca.

engurangan konsumsi batu bara secara bertahap dan pengembangan dalam bentuk lain manjadi langkah konkret mencapai tujuan tersebut. Untuk mempercepat program hilirisasi dan PNT batu bara, pemerintah menawarkan kepada berbagai pihak agar program ini dapat berjalan sesuai harapan. 

Indonesia terus memperluas kerjasama ekonomi dengan China melalui strategi hilirisasi batu bara. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memperkuat usaha untuk menawarkan hilirisasi batu bara untuk menciptakan nilai tambah dan membuka peluang investasi di sektor energi terbarukan.

Dalam rangka memperkuat kerjasama tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Bambang Suswantono secara langsung melakukan penawaran tersebut kepada China. Dalam pertemuan bilateralnya dengan mitra China, Indonesia mengajak kolaborasi untuk mengembangkan dan meningkatkan nilai tambah (PNT) batu bara.

Bambang Suswantono menyampaikan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan nilai tambah batu bara, termasuk melalui kerjasama dengan China. Dengan pendekatan ini, Indonesia dapat meningkatkan kinerja sektor pertambangan batu bara, sekaligus memperluas akses pasar ekspor batu bara nasional.

Indonesia juga menawarkan transfer teknologi dan pengetahuan terkait hilirisasi batu bara untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan dalam penggunaan sumber daya alam. Langkah ini sejalan dengan upaya global untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan beralih ke energi terbarukan.

Sebagai negara pengekspor batu bara terbesar ke China, Indonesia memiliki posisi strategis dalam menjalin kerjasama yang saling menguntungkan melalui hilirisasi batu bara. Dengan menjadikan batu bara sebagai bahan baku energi terbarukan, Indonesia dapat lebih berkontribusi dalam memerangi perubahan iklim.

Selain itu, langkah hilirisasi batu bara juga akan membuka peluang investasi di sektor energi terbarukan, serta menciptakan lapangan kerja baru dan mengurangi ketergantungan pada energi fosil. Ini sejalan dengan visi pemerintah Indonesia untuk menjadikan sektor energi sebagai salah satu pilar utama dalam pembangunan berkelanjutan.

Indonesia memiliki kebijakan dan program yang mendukung hilirisasi batu bara, termasuk insentif fiskal dan perizinan yang memudahkan investasi di sektor energi terbarukan. Dengan kerjasama yang kokoh antara Indonesia dan China dalam pengembangan hilirisasi batu bara, harapannya sektor energi nasional dapat menjadi lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Dalam upaya mewujudkan komitmen Indonesia untuk mengurangi dampak perubahan iklim, hilirisasi batu bara menjadi salah satu strategi kunci. Dengan meningkatkan PNT batu bara melalui kerjasama dengan China, Indonesia memberikan kontribusi nyata dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan mempercepat transisi ke energi terbarukan.

Melalui langkah-langkah nyata seperti penawaran kerjasama hilirisasi batu bara kepada China, Indonesia menunjukkan komitmennya dalam menciptakan perubahan positif dalam pengelolaan sumber daya alam dan perlindungan lingkungan. Proses hilirisasi batu bara ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam mendorong pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

Komitmen pemerintah Indonesia dalam mengurangi efek rumah kaca melalui hilirisasi batu bara merupakan langkah yang strategis dalam memajukan sektor energi nasional menuju arah yang lebih ramah lingkungan. Diharapkan kerjasama dengan China dapat menjadi momentum penting dalam percepatan transisi menuju energi terbarukan dan pembangunan berkelanjutan yang berdampak positif bagi generasi mendatang.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved