Sumber foto: Google

Bos BI Temui 70 Investor di Expo Osaka, Tawarkan 10 Proyek Unggulan RI

Tanggal: 28 Jun 2025 09:42 wib.
Delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti, baru-baru ini mengadakan pertemuan dengan sekitar 70 investor di Expo Osaka. Pertemuan ini bertujuan untuk menarik minat investasi asing ke Indonesia, terutama dalam konteks proyek-proyek unggulan yang telah disiapkan oleh pemerintah. Dalam sesi business matching yang dilaksanakan usai forum bisnis, tercatat 35 calon investor bertemu dengan 10 pemilik proyek. Pertemuan ini diharapkan dapat memicu kolaborasi yang lebih luas antara investor asing dan pengusaha lokal dalam mengembangkan ekonomi Indonesia.

Destry Damayanti dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara Indonesia dan Jepang, terutama dalam ranah kesempatan investasi. Dia menyatakan bahwa Jepang merupakan salah satu mitra strategis Indonesia, dan ada banyak potensi yang dapat dimanfaatkan oleh keduanya dalam kerangka kerja sama yang lebih erat. Investasi dari Jepang diharapkan dapat memperkuat sektor-sektor penting di Indonesia seperti infrastruktur, teknologi, dan energi terbarukan.

Salah satu fokus dari pertemuan ini adalah mempromosikan 10 proyek unggulan di Indonesia yang tengah digarap, antara lain dalam bidang transportasi, energi terbarukan, dan teknologi informasi. Proyek-proyek ini tidak hanya menawarkan peluang investasi yang menguntungkan, tetapi juga sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Destry Damayanti juga menyoroti pentingnya adopsi pendekatan green financing, yang memfokuskan pada pendanaan proyek-proyek yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Dalam hal ini, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia menegaskan bahwa sinergi dalam kerangka kerja sama green financing, digital economy, dan local currency transaction terus diperkuat bersama mitra Jepang. Pendekatan ini diharapkan dapat membuka akses kepada investor asing untuk berpartisipasi dalam proyek yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga berdampak positif bagi lingkungan. Destry menjelaskan bahwa investasi dalam proyek hijau bukan hanya sebuah pilihan, tetapi sebuah keharusan di era modern ini, di mana kesadaran akan pentingnya keberlanjutan semakin meningkat.

Dengan adanya sesi business matching, Destry optimis bahwa banyak investor akan tertarik untuk merambah ke peluang investasi di Indonesia. Dalam sesi tersebut, banyak investor yang menunjukkan minat yang besar, dan beberapa di antaranya sudah melakukan negosiasi awal dengan pemilik proyek. Hal ini merupakan indikasi positif bahwa upaya untuk menarik investasi asing ke Indonesia mulai menunjukkan hasil yang menggembirakan.

Dari 10 proyek yang ditawarkan, beberapa di antaranya adalah pengembangan infrastruktur transportasi di kawasan perkotaan, proyek energi baru terbarukan, dan pengembangan aplikasi berbasis teknologi yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi digital. Proyek-proyek ini tidak hanya akan menciptakan lapangan kerja, tetapi juga memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang lebih luas di seluruh negeri.

Destry Damayanti menutup pernyataannya dengan harapan bahwa kerjasama antara Indonesia dan Jepang akan terus berkembang, sehingga lebih banyak investor asing berani memasuki pasar Indonesia. Dengan dukungan yang kuat dari pemerintah dan Bank Indonesia, langkah-langkah strategis ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan investasi yang lebih signifikan serta memberikan manfaat jangka panjang bagi kedua negara. Komitmen untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan menarik jaminan keamanan bagi para investor menjadi kunci utama dalam mewujudkan target tersebut.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved