Airlangga Silaturahim dengan Muhammadiyah, Membahas Masalah Kebangsaan
Tanggal: 12 Apr 2018 16:50 wib.
Tampang.com - Pertemuan tertutup dilakukan antara Airlangga Hartanto dengan pimpinan PP Muhammadiyah. Airlangga yang juga ketua umum Partai Golkar mengajak warga Muhammadiyah untuk bergabung ke pertainya. Pertemuan dilangsungkan di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Kamis 12/4). Airlangga sendiri diterima langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.
Airlangga menyampaikan bahwa pertemuan yang dilakukannya adalah bentuk silaturahim. Adapun, dirinya mengaku bahwa yang diobrolkan berkaitan dengan permasalahan kebangsaan.
"Ini pertemuan silaturahmi karena Muhammadiyah hari ini ada acara. Dalam pertemuan silaturahmi dengan Ketum Pak Haedar berserta pengurusnya kami membahas persoalan kebangsaan dan juga kesamaan antara perjuangan aspirasi Partai Golkar dan aspirasi PP Muhammadiyah," kata Airlangga.
Airlangga pun tidak menampik bahwa pertemuan ini dilakukan untuk menjalin kedekatan antara partai Golkar dan PP Muhammadiyah. Sebab menurutnya, selama ini kepengurusan Partai Golkar pun banyak diurus oleh tokoh-tokoh Muhammadiyah.
"Pada saat berdirinya sekber Golkar itu banyak tokoh-tokoh Muhammadiyah di dalam kepengurusan lahirnya partai Golkar. Nah karena itu sampai hari ini hubungan dari segi kader-kader itu selalu dalam kepengurusan partai Golkar itu ada pengurus-pengurus Muhammadiyah," tuturnya.
Partai Golkar selalu terbuka untuk menerima warga Muhammadiyah menjadi bagian dari partainya. Selain itu, Airlangga berharap ke depan kerjasama yang dilakukan antara Golkar dan Muhammadiyah dapat membawa Indonesia lebih maju.
"Partai Golkar juga terbuka untuk menyerap aspirasi di dalam membuat kebijakan publik bahkan Partai Golkar mengajak ke depan kita bersama-sama menyusun Muhammadiyah punya road map menuju Indonesia berkemajuan di tahun 2025. Kemudian Partai Golkar telah menyusun visi kebangsaan di 2045. Jadi kami punya kesepakatan kedepan kita akan melengkapi visi yang ada ini termasuk dalam mengahadapi era digitalisasi ini bagaimana kita membuat Indonesia maju dan berkemakmuran," tutur Airlangga.
Selain diterima oleh Haedar Nashir, pertemuan ini pun dihadiri oleh Sekjen PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, dan juga ketua PP Muhammadiyah bidang Hukum, Busyro Muqoddas, serta pengurus lainnya. Adapun Airlangga tampak hadir didampingi bersama Rizal Mallarangeng dan juga Ace Hasan Syadzily.