Sumber foto: Google

Aceh Cairkan Gaji Tenaga Kontrak Agar Roda Ekonomi Berputar

Tanggal: 26 Feb 2025 20:29 wib.
Pemerintah Aceh memastikan pencairan gaji tenaga kontrak agar ekonomi masyarakat tetap bergerak menjelang bulan suci Ramadhan. Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, telah memerintahkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) untuk segera menyelesaikan Surat Keputusan (SK) tenaga kontrak sehingga gaji mereka bisa segera dibayarkan.

Permintaan tersebut disampaikan Fadhlullah saat memimpin apel pada Senin (24/2/2025). Ia menegaskan bahwa pencairan gaji tenaga kontrak merupakan langkah penting untuk menjaga stabilitas ekonomi, khususnya di kalangan masyarakat bawah.

"Hari ini Alhamdulillah semua SKPA sudah menyelesaikan seluruh SK tenaga kontrak, dan besok kita pastikan mereka bisa menerima upah guna menyambut bulan suci Ramadhan," ujar Fadhlullah dalam keterangan tertulisnya.

Menurutnya, pembayaran gaji tenaga kontrak akan memberikan dampak positif bagi perekonomian di tingkat bawah. Dengan adanya perputaran uang, daya beli masyarakat meningkat, terutama menjelang hari meugang, tradisi masyarakat Aceh dalam menyambut Ramadhan dengan menyajikan hidangan istimewa.

Pemerintah Aceh berkomitmen untuk memastikan kesejahteraan tenaga kontrak tetap terjaga. Fadhlullah menegaskan bahwa langkah ini bukan hanya soal kewajiban administratif, tetapi juga bentuk perhatian pemerintah terhadap kondisi ekonomi masyarakat.

“Kita ingin memastikan bahwa saudara-saudara kita yang bekerja sebagai tenaga kontrak mendapatkan haknya tepat waktu. Dengan begitu, mereka bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari dan tetap produktif dalam pekerjaannya,” jelasnya.

Selain itu, ia mengajak seluruh instansi di Aceh untuk mempercepat proses administrasi yang berkaitan dengan pembayaran hak pegawai, sehingga tidak ada lagi keterlambatan yang bisa mengganggu kesejahteraan masyarakat.

Langkah cepat pemerintah Aceh mendapat apresiasi dari berbagai pihak, terutama dari tenaga kontrak yang merasa terbantu dengan pencairan gaji ini. Mereka berharap kebijakan ini bisa terus berlanjut dan tidak mengalami kendala di masa mendatang.

Dengan kebijakan ini, diharapkan perekonomian di Aceh tetap stabil dan masyarakat bisa menjalani bulan Ramadhan dengan lebih tenang. Perputaran ekonomi yang terjaga juga akan membantu sektor usaha kecil dan menengah yang bergantung pada daya beli masyarakat.

Pemerintah Aceh berkomitmen untuk terus meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan anggaran, sehingga pembayaran gaji tenaga kontrak maupun program-program kesejahteraan lainnya bisa berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved