Sumber foto: iStock

Rahasia Membuat Anak Cerdas: Olahraga Tim dan Membaca Jadi Kunci Utama

Tanggal: 28 Feb 2025 13:45 wib.
Kecerdasan anak pada umumnya dipengaruhi oleh dua faktor utama: genetik dan lingkungan. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa ada sejumlah aktivitas yang dapat meningkatkan kecerdasan anak secara signifikan. Tim ahli saraf dari Universitas Eastern Finlandia meluangkan waktu selama dua tahun untuk menyelidiki pola perilaku 504 anak berusia antara 6 hingga 9 tahun dalam studi peer-review yang baru saja diterbitkan. 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa anak-anak yang lebih banyak menghabiskan waktu dengan membaca dan aktif dalam tim olahraga memiliki keterampilan berpikir yang lebih baik dibandingkan dengan anak-anak yang lebih memilih aktivitas lain. Aktivitas lain ini termasuk bermain komputer tanpa pengawasan atau terlibat dalam permainan bebas tanpa struktur.

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang terlibat dalam kegiatan olahraga tidak hanya memperoleh manfaat fisik, tetapi juga mental. Hasil studi menemukan bahwa anak-anak yang aktif dalam olahraga dan memiliki kebiasaan membaca yang baik cenderung mengonsumsi makanan yang lebih sehat, yang pada gilirannya terkait dengan peningkatan kemampuan kognitif. “Peningkatan kualitas pola makan, ditunjang dengan aktivitas olahraga dan kebiasaan membaca yang baik, berhubungan langsung dengan perkembangan kemampuan berpikir,” ungkap para ilmuwan saraf dalam studi mereka.

Salah satu temuan penting dari penelitian ini adalah bahwa olahraga terstruktur dapat meningkatkan keterampilan otak anak-anak. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan adanya hubungan yang jelas antara peningkatan aktivitas fisik dan peningkatan fungsi otak, termasuk memori dan kemampuan belajar. 

National Institutes of Health juga menambahkan bahwa anak-anak yang rajin berolahraga biasanya memiliki kepercayaan diri yang lebih tinggi serta tingkat kecemasan dan depresi yang lebih rendah dibandingkan dengan teman sebaya mereka. Hal ini menjadi penting, terutama dalam konteks perkembangan mental dan emosional anak.

Keuntungan dari aktivitas olahraga beregu juga patut dicatat. Kegiatan ini biasanya menggabungkan olahraga dengan interaksi sosial, sehingga membantu anak-anak mengembangkan keterampilan sosial mereka. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan tim, anak-anak belajar tentang kerjasama, komunikasi, dan rasa saling menghormati, yang semuanya berkontribusi pada perkembangan rasa percaya diri mereka. 

Selain itu, temuan lain yang diterbitkan oleh Universitas Cambridge pada awal 2023 menunjukkan bahwa membaca sebagai hobi berhubungan erat dengan kesehatan mental yang baik, kreativitas yang lebih tinggi, serta keterampilan berpikir yang lebih tajam pada anak-anak. 

Penelitian tersebut menyatakan bahwa anak-anak yang gemar membaca cenderung mendapatkan skor lebih tinggi dalam tes kognitif dibandingkan dengan mereka yang lebih mengutamakan waktu bermain dengan perangkat elektronik. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Cincinnati Children's Hospital juga mengkonfirmasi bahwa anak-anak yang menghabiskan lebih banyak waktu membaca berhasil mencatat performa yang lebih baik pada tes pemahaman dan analisis.

Meskipun banyak yang menganggap bermain video game dan menggunakan perangkat elektronik sebagai aktivitas yang tidak produktif, ternyata tidak semua yang berkaitan dengan ponsel atau layar komputer bersifat negatif. Menurut American Psychological Association, bermain video game bisa memberikan beberapa manfaat bagi perkembangan anak-anak, seperti peningkatan daya ingat, kesadaran spasial, serta keterampilan sosial ketika dimainkan dalam sebuah kelompok. Dalam konteks ini, penting untuk diingat bahwa tidak semua aktivitas di depan layar bersifat merugikan, tergantung pada bagaimana dan kapan aktivitas tersebut dilakukan.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan pendidik untuk membantu anak-anak mengembangkan kebiasaan yang seimbang antara membaca, berolahraga, dan menggunakan teknologi. Dengan memberikan penekanan pada dua kegiatan utama, yaitu membaca dan berolahraga, kita tidak hanya dapat membantu anak-anak kita mencapai kecerdasan akademis yang lebih tinggi, tetapi juga mendukung perkembangan sosial dan emosional mereka. 

Dengan meningkatnya kesadaran tentang pentingnya keseimbangan antara aktivitas fisik dan mental, penelitian ini memberikan wawasan yang berharga bagi orang tua dan pendidik dalam membentuk lingkungan yang mendukung untuk anak-anak. Seiring perkembangan ilmu pengetahuan, harapan kita adalah agar setiap anak memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensi intelektual dan emosional mereka dengan baik.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved