Presiden Prabowo Janji Bantu Guru Lanjut Kuliah D4 dan S1: Rp 3 Juta per Semester
Tanggal: 5 Mei 2025 07:36 wib.
Tampang.com | Presiden Prabowo Subianto kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan nasional, khususnya dari sisi tenaga pengajar. Dalam momen peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di SDN Cimahpar 5, Kota Bogor, ia menyampaikan bahwa pemerintah akan membantu para guru yang belum menempuh pendidikan jenjang Diploma 4 (D4) atau Strata 1 (S1).
“Bantuan pendidikan untuk guru-guru yang belum memiliki D4 atau S1 akan kita berikan. Pokoknya kita ingin pendidikan kita semakin baik,” tegas Presiden Prabowo, Jumat (2/5/2025).
Bantuan Dana Pendidikan: Rp 3 Juta per Semester
Menindaklanjuti pernyataan Presiden, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, mengungkapkan bahwa bantuan yang akan diberikan sebesar Rp 3 juta per semester untuk setiap guru yang sedang menempuh pendidikan D4 atau S1.
“Sudah kami sepakati, per guru akan menerima Rp 3 juta per semester. Ini untuk mendorong para guru meningkatkan kualifikasi akademiknya,” jelas Mu’ti di Jakarta, Senin (28/4/2025).
Rencana Peluncuran dan Target Awal
Program ini rencananya akan secara resmi diluncurkan oleh Presiden Prabowo dalam waktu dekat. Pemerintah tengah menghitung jumlah guru yang layak menerima bantuan. Target awalnya adalah 57.000 guru untuk tahun ini.
Namun berdasarkan data sementara, lebih dari 249.000 guru di Indonesia saat ini belum memiliki gelar D4 atau S1. Hal ini menjadi tantangan besar yang ingin dijawab oleh pemerintah melalui program bantuan ini.
Fokus Ganda: Kualifikasi dan Kesejahteraan Guru
Selain mendorong peningkatan pendidikan formal guru, pemerintah juga menaruh perhatian pada peningkatan kesejahteraan mereka. Salah satunya adalah peningkatan tunjangan sertifikasi bagi guru yang telah memenuhi kualifikasi akademik.
“Kita ingin para guru tidak hanya memiliki pendidikan yang memadai, tapi juga kesejahteraan yang layak. Karena merekalah fondasi utama kemajuan pendidikan Indonesia,” kata Mu’ti.
Langkah Strategis Menuju Pendidikan Berkualitas
Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar pemerintah dalam mewujudkan sistem pendidikan yang merata, berkualitas, dan mampu membentuk sumber daya manusia unggul di masa depan. Pemberian bantuan dana kuliah bagi guru dipandang sebagai investasi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas belajar-mengajar di ruang kelas.