Sumber foto: pinterest

Mengapa Tidak Ada Kotak Amal di Masjidil Haram?

Tanggal: 18 Jun 2024 08:12 wib.
Masjidil Haram merupakan salah satu tempat paling suci bagi umat Islam yang terletak di Makkah. Setiap tahunnya, jutaan jamaah dari seluruh dunia datang ke Masjidil Haram untuk menunaikan ibadah haji atau umrah. Meskipun merupakan tempat yang penuh berkah dan keagungan, namun banyak yang bertanya-tanya, mengapa tidak ada kotak amal di Masjidil Haram?

Kotak amal atau kotak infaq menjadi hal yang umum ditemui di masjid-masjid di seluruh dunia. Kotak tersebut digunakan untuk mengumpulkan sumbangan dari jemaah untuk keperluan masjid, zakat, atau kegiatan sosial lainnya. Namun, ketika berada di Masjidil Haram, para jamaah mungkin akan kaget karena tidak menemukan kotak amal seperti di masjid-masjid lainnya.

Salah satu alasan utama mengapa tidak ada kotak amal di Masjidil Haram adalah karena pemerintah Saudi Arabia telah menanggung semua biaya perawatan dan pemeliharaan masjid tersebut. Hal ini termasuk dalam upaya negara untuk memastikan bahwa semua jamaah dapat mengunjungi Masjidil Haram tanpa merasa terbebani oleh kebutuhan keuangan apa pun. 

Selain itu, Masjidil Haram dianggap sebagai tempat suci yang harus terbebas dari segala bentuk transaksi komersial atau kegiatan yang bersifat materialistik. Pengambilan infaq atau sumbangan untuk keperluan masjid dikumpulkan melalui lembaga resmi seperti Kementerian Urusan Islam atau lembaga amil zakat yang ditunjuk oleh pemerintah Saudi Arabia.

Pengelolaan keuangan dan sumbangan di Masjidil Haram juga dibawah pengawasan yang ketat untuk memastikan dana yang terkumpul digunakan secara adil dan transparan. Ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Saudi Arabia untuk memastikan dana yang terkumpul digunakan untuk kepentingan umat Islam secara menyeluruh.

Pemerintah Saudi Arabia juga telah menyediakan berbagai fasilitas di sekitar Masjidil Haram untuk memudahkan jamaah dalam menunaikan ibadah. Mulai dari pengelolaan transportasi, akomodasi, hingga pelayanan kesehatan, semuanya disediakan dengan tujuan untuk melayani jamaah yang datang dari seluruh penjuru dunia.

Dengan tidak adanya kotak amal di Masjidil Haram, jamaah juga diharapkan untuk memberikan sumbangan secara langsung kepada lembaga-lembaga amil zakat yang telah ditunjuk oleh pemerintah. Ini juga memberikan perlindungan bagi jamaah dari potensi penipuan atau penyalahgunaan dana yang terkumpul.

Meskipun begitu, keputusan untuk tidak menyediakan kotak amal di Masjidil Haram telah menjadi kontroversial di kalangan umat Islam. Beberapa menganggap bahwa keberadaan kotak amal dapat memberikan kesempatan bagi jamaah untuk beramal dan mendapatkan pahala langsung di tempat yang penuh berkah seperti Masjidil Haram.

Dengan memahami alasan di balik ketiadaan kotak amal di Masjidil Haram, kita dapat lebih memahami bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Saudi Arabia untuk memastikan keberlangsungan dan kepentingan umat Islam di seluruh dunia. Semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai kontroversi tersebut.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved