Sumber foto: Google

Mendikdasmen Berikan Dukungan untuk Keluarga Guru Korban Serangan KKB Papua

Tanggal: 25 Mar 2025 14:40 wib.
Tampang.com | Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, menyampaikan belasungkawa atas aksi kekerasan terhadap guru di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Insiden yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ini menyebabkan satu orang guru meninggal dunia dan enam lainnya mengalami luka-luka.


Rencana Kunjungan ke Keluarga Korban

Sebagai bentuk kepedulian, Menteri Abdul Mu'ti berencana menemui keluarga korban di Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memberikan bantuan moril dan materil.

"Saya sudah mendapatkan informasi baik dari aparatur keamanan di Papua maupun dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) kami yang ada di sana terkait dengan peristiwa ini," ujar Mu'ti dalam pernyataan tertulis pada Senin (24/3/2025).

Menurutnya, kejadian ini sangat bertentangan dengan nilai kemanusiaan dan tidak bisa dibiarkan berulang.


Upaya Peningkatan Keamanan Guru di Daerah Rawan

Menanggapi insiden tersebut, Mendikdasmen telah berkomunikasi dengan pihak TNI dan POLRI untuk mencari solusi terkait perlindungan guru di daerah yang rawan konflik.

“Sebelumnya, kami telah menginisiasi program TNI Mendidik sejak 2019, dan kini kami ingin melibatkan Polisi Mendidik agar keamanan guru lebih terjamin,” jelasnya.

Selain itu, kementerian juga mendorong peningkatan keamanan bagi tenaga pendidik agar mereka bisa bekerja dengan aman dan nyaman di wilayah-wilayah yang berisiko tinggi.


Harapan agar Kekerasan terhadap Guru Tidak Terulang

Abdul Mu'ti menegaskan bahwa guru memiliki peran krusial dalam membangun masa depan bangsa. Oleh karena itu, keselamatan mereka harus menjadi prioritas utama.

“Bagaimanapun, guru adalah barisan terdepan dalam mencerdaskan bangsa. Kami berharap peristiwa semacam ini tidak akan terulang di masa mendatang,” tutupnya.


Serangan terhadap tenaga pendidik di Papua ini menjadi alarm bagi pemerintah untuk terus meningkatkan perlindungan bagi guru di wilayah konflik. Upaya seperti peningkatan keamanan dan kolaborasi dengan aparat perlu terus diperkuat agar tenaga pendid
Copyright © Tampang.com
All rights reserved