Sumber foto: Google

Komisi X dan Mendiktiristek Sepakati Tidak Ada Potongan Beasiswa

Tanggal: 25 Apr 2025 18:53 wib.
Dalam rapat kerja antara Komisi X DPR RI dengan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktiristek) Brian Yuliarto, dipastikan bahwa tidak akan ada pemotongan anggaran terhadap dana beasiswa, tunjangan, dan gaji dosen di seluruh Indonesia. Keputusan ini disampaikan langsung oleh Mendiktiristek dalam konferensi pers usai rapat yang digelar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/4/2025).

Pernyataan ini sekaligus menjawab kekhawatiran publik yang sempat mencuat di media sosial dan forum-forum akademik mengenai kemungkinan adanya penghematan anggaran di sektor pendidikan tinggi. Brian Yuliarto menegaskan bahwa komitmen Presiden Prabowo sangat jelas dalam memastikan anggaran pendidikan, khususnya yang menyentuh langsung mahasiswa dan dosen, tetap utuh.

“Komitmen Pak Presiden bahwa anggaran-anggaran terkait dengan beasiswa, tunjangan, dan gaji dosen itu tidak ada yang dikurangi. Semuanya berjalan sesuai dengan perencanaan awal,” ujar Brian di hadapan awak media.

Menurut Brian, keputusan tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menjaga kualitas pendidikan tinggi di Indonesia, terutama dalam mendukung mahasiswa penerima beasiswa dan kesejahteraan para pendidik di perguruan tinggi.

Rapat Komisi X DPR RI dengan Menkeu Ristek itu juga membahas efektivitas distribusi anggaran dan peningkatan transparansi dalam penyaluran beasiswa. Beberapa anggota Komisi X sempat menyoroti pentingnya evaluasi program agar tepat sasaran dan tidak tumpang tindih dengan bantuan dari kementerian lain.

Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, menyambut baik penegasan dari Mendiktiristek tersebut. Ia mengatakan bahwa DPR akan terus mengawal agar alokasi dana beasiswa dan tunjangan dosen tetap aman, terutama di tengah dinamika fiskal yang ketat.

“Kami di Komisi X tentu sangat mendukung agar dana pendidikan tidak dikorbankan untuk kebutuhan lain. Justru sektor pendidikan harus jadi prioritas karena dampaknya sangat besar bagi masa depan bangsa,” tegas Syaiful.

Sementara itu, kalangan mahasiswa penerima beasiswa pun menyambut baik kabar ini. Mereka mengaku sempat khawatir jika bantuan pendidikan akan terpangkas, mengingat beberapa kementerian telah mengumumkan efisiensi anggaran. Dengan adanya keputusan ini, mereka merasa lebih tenang untuk melanjutkan studi tanpa tekanan finansial.

“Beasiswa sangat penting bagi kami yang berasal dari keluarga kurang mampu. Kalau sampai dipotong, bisa saja kami harus berhenti kuliah. Syukur pemerintah masih peduli,” ujar Reni, mahasiswi penerima beasiswa LPDP di salah satu universitas negeri di Yogyakarta.

Ke depan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan dana pendidikan, memperluas cakupan beasiswa, serta meningkatkan kesejahteraan dosen agar atmosfer akademik di perguruan tinggi Indonesia semakin kompetitif dan berkualitas.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved