Guru Besar UI: Menuju Indonesia Emas, Dibutuhkan Individu Berkarakter Sosial di dalam Politik
Tanggal: 27 Mei 2024 10:40 wib.
Perayaan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) merupakan momen penting bagi Indonesia untuk menggalang semangat dalam mencapai Indonesia Emas 2045. Upaya untuk mencapai tujuan tersebut akan memerlukan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, termasuk dalam aspek kehidupan politik. Salah satu elemen kunci dalam mewujudkan visi ini adalah keberadaan individu yang memiliki karakter sosial yang kuat dalam dunia politik.
Prof. Dr. Bambang Shergi Laksmono, M.Sc., seorang Guru Besar Ilmu Kesejahteraan Sosial di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI), memaparkan mengenai pentingnya memperkuat semangat kebangkitan dalam masyarakat Indonesia. Menurutnya, terdapat tiga karakteristik utama yang perlu dimiliki oleh individu untuk mendukung kebangkitan ini, yaitu memiliki identitas kebangsaan yang kuat, produktif, dan mampu membangun hubungan yang baik.
Penguatan identitas kebangsaan merupakan hal yang krusial dalam membangun semangat kebangkitan. Melalui pemahaman yang mendalam tentang budaya, sejarah, dan nilai-nilai bangsa, individu dapat menjadi agen perubahan yang mampu menginspirasi orang lain. Selain itu, produktivitas juga menjadi faktor penting dalam mencapai Indonesia Emas 2045. Masyarakat yang produktif mampu berkontribusi secara aktif dalam pengembangan ekonomi dan sosial, sehingga menciptakan momentum menuju kemajuan yang berkelanjutan.
Namun, salah satu hal yang tidak kalah penting adalah kemampuan individu dalam membangun relasi atau jaringan yang kuat. Hal ini memberikan dampak positif dalam menjalin kerjasama dan kolaborasi untuk mencapai tujuan bersama. Dengan adanya hubungan yang baik antarindividu, maka akan mendorong terbentuknya pola pikir kolaboratif yang melahirkan solusi-solusi kreatif dalam menghadapi berbagai permasalahan yang dihadapi bangsa.
Prof. Bambang juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam proses konsolidasi demokrasi di Indonesia. Meskipun telah mencapai banyak kemajuan dalam bidang ini, namun masih terdapat sejumlah agenda penting yang belum terselesaikan. Oleh karena itu, diperlukan peran aktif dari individu yang memiliki karakter sosial yang kuat di dalam dunia politik untuk memastikan terlaksananya pembangunan demokrasi yang sehat.
Dalam konteks politik, Prof. Bambang menegaskan bahwa keberadaan individu dengan karakter sosial yang kuat memiliki peran strategis dalam menciptakan pemimpin-pemimpin yang mampu melaksanakan kepemimpinan dengan penuh nilai-nilai kemanusiaan. Politisi yang memiliki kesadaran akan pentingnya kepentingan kolektif akan mampu menjadi perpanjangan dari suara masyarakat yang mereka wakili.
Di samping itu, politisi yang mampu menjaga keseimbangan antara karakter dan kompetensi dalam bidang ekonomi, politik, serta sosial budaya akan mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Dengan begitu, demokrasi dapat menjadi wadah untuk mewujudkan perubahan positif dalam masyarakat, karena para politisi akan berjuang untuk kepentingan bersama.
Dalam mewujudkan Indonesia Emas, tidak dapat dipungkiri bahwa aspek politik memiliki peran yang sangat penting. Oleh karena itu, dibutuhkan kesadaran kolektif dari masyarakat untuk memilih dan mendukung para pemimpin yang memiliki karakter sosial yang kokoh. Selain itu, diperlukan pendidikan politik yang kuat agar masyarakat dapat memahami pentingnya keterlibatan dalam proses politik dan merasakan dampak positif dari partisipasimereka.