Sumber foto: Google

Generative AI: Arah Baru Pembelajaran Digital Indonesia 2025

Tanggal: 2 Jul 2025 12:04 wib.
Minat belajar Generative AI (GenAI) di Indonesia melonjak drastis, mencerminkan komitmen kuat untuk membentuk talenta digital masa depan. Dengan kemajuan teknologi yang pesat, generative AI telah menjadi topik pembelajaran penting di berbagai sektor. Laporan terbaru dari Coursera menunjukkan bahwa pendaftaran kursus GenAI di Indonesia meningkat hingga 237 persen dibanding tahun lalu. Angka ini mencerminkan semangat dan adopsi yang tinggi dari masyarakat Indonesia terhadap teknologi terkini, serta menggambarkan bahwa Indonesia mulai adaptif terhadap dinamika teknologi global.

Data Coursera mencatat, dengan lebih dari 170 juta pembelajar di seluruh dunia, peningkatan ini jauh melampaui rata-rata global maupun Asia Pasifik. Peningkatan signifikan dalam minat belajar GenAI ini tidak hanya mengindikasikan kesadaran masyarakat akan pentingnya teknologi, tetapi juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan talenta berbasis digital. Generative AI, yang menawarkan kemampuan untuk menciptakan konten baru dan inovatif, menjadi salah satu skill paling dicari di pasar tenaga kerja saat ini, sehingga menarik banyak pelajar dan profesional untuk mengambil kursus di bidang ini.

Menurut laporan Coursera Global Skills Report 2025, Indonesia kini menempati peringkat ke-47 dunia dan ke-12 di Asia Pasifik dalam hal keterampilan digital. Ini adalah capaian yang signifikan bagi negara dengan populasi besar dan beragam. Peringkat ini menunjukkan komitmen pemerintah, institusi pendidikan, dan sektor swasta untuk menyediakan sumber daya dan infrastruktur yang diperlukan bagi pengembangan keterampilan digital, termasuk generative AI. Keberhasilan ini menjadi sinyal positif bagi Indonesia bahwa kita bergerak ke arah yang benar dalam menghadapi tantangan global yang terus berkembang.

Kenaikan minat terhadap GenAI juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Dengan adopsi teknologi yang semakin luas, industri di berbagai sektor, mulai dari kesehatan hingga finansial, mulai merangkul kecerdasan buatan untuk meningkatkan efisiensi dan inovasi. Misalnya, di bidang kesehatan, generative AI dapat digunakan untuk analisis data dan pengembangan obat yang lebih cepat. Di sektor kreatif, kemampuan GenAI untuk menciptakan karya seni dan konten baru menghadirkan peluang besar bagi seniman dan kreator di Indonesia.

Para profesional di Indonesia kini lebih tertarik untuk meningkatkan keterampilan mereka melalui kursus-kursus yang relevan. Ini bukan hanya sekedar tren, tetapi menjadi langkah strategis untuk mempersiapkan diri mereka dalam mengisi posisi di pasar kerja yang semakin kompetitif. Adanya platform pembelajaran online seperti Coursera memudahkan akses informasi dan pendidikan, memungkinkan individu untuk belajar kapan saja dan di mana saja sesuai dengan kebutuhan mereka.

Selain itu, pencapaian ini juga mendorong kolaborasi antara institusi pendidikan, pemerintah, dan industri untuk menciptakan program-program pelatihan yang lebih terfokus pada kebutuhan pasar. Dengan demikian, generative AI bisa menjadi bagian integral dari kurikulum pendidikan di Indonesia, memastikan bahwa para pelajar tidak hanya mendapatkan pengetahuan teori, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan di dunia kerja.

Dengan perkembangan yang sangat cepat dalam teknologi Generative AI, Indonesia memiliki kesempatan untuk menjadi salah satu pemimpin dalam inovasi digital di Asia Tenggara. Peningkatan pendaftaran kursus GenAI ini adalah langkah awal yang menjanjikan, dan menciptakan landasan yang kuat untuk membentuk masa depan digital yang lebih cerah bagi generasi mendatang.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved