Beri Kuliah Pengantar di UI, Menteri Sri Mulyani Sindir Kartu Kuning ke Jokowi

Sri Mulyani, Menteri Keuangan Indonesia memberi kuliah pengantar pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia pada Senin (05/02). Sri Mulyani yang sering dipanggil akrab dengan Ani ini tiba di ruang auditorium FEB UI pada pukul 8.30 WIB.

Saat memberi kuliah pada mahasiswa/i Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI ini, ia juga menghampiri beberapa mahasiswa untuk ditanyakan terkait materi yang dijelaskannya.

Ani menyampaikan bahwa pemerintah selalu berusaha keras untuk menaikkan pertumbuhan ekonomi Indonesia agar negara semakin makmur. Saat menjelaskan pertumbuhan  ekonomi kepada mahasiswa, Menkeu Indonesia ini menyindir hal kartu kuning yang diacungkan oleh mahasiswa UI kepada Presiden Indonesia, Joko Widodo pada Jumat lalu (02/02).

"Kalau perekonomian Indonesia tumbuh 5 persen nanti Pak Jokowi di tanya 'pak bapak janjinya di lebih tinggi dari 5 persen'. Kalian kasih kartu kuning nggak?", tanya Sri Mulyani yang disambut tawa mahasiswa.

"Itu bos saya loh yang kalian kasih kartu kuning. Udah baik loh dia datang," tambahnya

 Seperti diketahui sebelumnya, Ketua BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) UI periode 2018, Zaadit Taqwa diamakan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) saat Presiden Jokowi meresmikan Forum Kebangsaan UI di Balairung Kampus UI, Depok, Jawa Barat pada Jumat (02/02)/

Zaadit diamankan karena mengacungkan kartu kuning di depan Presiden Jokowi. Aksi ketua BEM tersebut berawal ketika Jokowi selesai menyampaikan sambutannya pada acara Dies Natalis UI ke 68. Dikabarkan kartu kuning tersebut merupakan bentuk kritik keras dari mereka terkait penilai mereka pada kepemimpinan presiden Jokowi yang salah satunya mengenai penanganan gizi buruk Suku Asmat, Papua.