Amalan Utama di Hari Raya Idul Fitri Sesuai Ajaran Rasulullah SAW

Tampang.com | Idul Fitri adalah momen kemenangan bagi umat Islam setelah menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan. Selain sebagai ajang silaturahmi dan perayaan kebahagiaan, Hari Raya Idul Fitri juga menjadi kesempatan untuk memperbanyak amalan baik sebagai bentuk syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.

Berikut adalah beberapa amalan utama yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk dilakukan saat Idul Fitri:

1. Mengumandangkan Takbir

Pada malam 1 Syawal hingga sebelum shalat Idul Fitri, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak takbir sebagai bentuk syukur atas nikmat Ramadan. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Surah Al-Baqarah ayat 185:

"Dan sempurnakanlah bilangan Ramadhan, dan bertakbirlah kalian kepada Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepada kalian, agar kalian bersyukur."

Takbir Idul Fitri bisa dikumandangkan di mana saja, baik di rumah, masjid, jalan, maupun tempat lainnya.

2. Berhias dan Mengenakan Pakaian Terbaik

Pada Hari Raya Idul Fitri, Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk berhias, membersihkan diri, memotong kuku, memakai wewangian, dan mengenakan pakaian terbaik. Dalam hadis disebutkan bahwa Rasulullah SAW mengenakan pakaian terbaiknya saat Idul Fitri.

Bagi laki-laki, warna putih lebih dianjurkan, sedangkan bagi perempuan, mereka tetap harus menjaga batasan syariat dengan berpakaian yang sopan dan tidak berlebihan.

3. Makan Sebelum Shalat Idul Fitri

Salah satu sunnah Rasulullah SAW pada pagi Hari Raya Idul Fitri adalah makan sebelum melaksanakan shalat Id. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW disebutkan memakan beberapa butir kurma dalam jumlah ganjil sebelum berangkat shalat Id.

Hal ini menegaskan bahwa tanggal 1 Syawal merupakan hari diharamkannya puasa, sehingga disunnahkan untuk makan terlebih dahulu sebelum shalat.

4. Menunaikan Shalat Idul Fitri

Shalat Idul Fitri adalah ibadah yang sangat dianjurkan bagi seluruh umat Islam, baik laki-laki, perempuan, maupun anak-anak. Rasulullah SAW juga mencontohkan untuk mengambil rute jalan yang berbeda antara saat berangkat dan pulang dari tempat shalat Idul Fitri.

Tujuan dari hal ini adalah agar lebih banyak orang yang ditemui dan memperbanyak silaturahmi serta menyebarkan salam dan doa kebaikan.

5. Mengunjungi Tempat Keramaian

Pada masa Rasulullah SAW, Idul Fitri dirayakan dengan penuh kegembiraan. Salah satu contohnya adalah ketika Rasulullah SAW menemani Aisyah RA melihat pertunjukan atraksi tombak dan tameng.

Momen Idul Fitri dapat dimanfaatkan untuk berkunjung ke tempat keramaian guna merayakan kebahagiaan bersama orang-orang terdekat dengan tetap menjaga norma syariat Islam.

6. Silaturahmi dan Saling Memaafkan

Hari Raya Idul Fitri menjadi waktu yang tepat untuk mempererat hubungan dengan keluarga, sahabat, dan tetangga melalui silaturahmi. Rasulullah SAW sendiri mengunjungi rumah para sahabatnya dan saling mendoakan satu sama lain.

Tradisi bermaaf-maafan ini juga menjadi bagian dari budaya umat Islam di seluruh dunia untuk menyempurnakan kebahagiaan Idul Fitri.

7. Mengucapkan Selamat Hari Raya

Ucapan selamat Idul Fitri adalah salah satu sunnah Rasulullah SAW. Beberapa ucapan yang biasa digunakan antara lain:



Taqabbalallahu minna wa minkum (Semoga Allah menerima amal ibadah kita semua)


Minal aidin wal faizin (Semoga kita termasuk orang-orang yang kembali suci dan mendapatkan kemenangan)


Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin



Ucapan ini menjadi bentuk doa dan kebahagiaan dalam merayakan Idul Fitri bersama.

Kesimpulan

Idul Fitri bukan hanya tentang perayaan dan berkumpul bersama keluarga, tetapi juga momen untuk meningkatkan amal ibadah dan bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah SWT. Dengan mengamalkan sunnah Rasulullah SAW, Hari Raya Idul Fitri bisa menjadi lebih bermakna dan penuh keberkahan.

Semoga kita semua dapat menjalankan amalan-amalan ini dan mendapatkan kebahagiaan serta keberkahan di Hari Raya Idul Fitri. Taqabbalallahu minna wa minkum, Selamat Idul Fitri 1446 H!