Waspada Gejala Kopling Mobil Manual "Ngempos", Ini Penyebabnya

Tanggal: 27 Mei 2024 10:54 wib.
Kopling mobil manual merupakan salah satu bagian yang rentan mengalami masalah. Beberapa gejala yang sering terjadi antara lain kopling ngelos (kosong/ngempos), kesulitan dalam memindahkan gigi, dan munculnya bunyi yang cukup keras saat gigi dipindahkan.

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, kemungkinan besar kinerja kopling mobil Anda tidak normal. Rusdy Sopiandi, pemilik bengkel Fendryss di bilangan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, menjelaskan bahwa hal tersebut dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah tekanan hidrolik garpu penyanggah kopling yang tidak mencapai tekanan maksimal. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kebocoran pada beberapa komponen kopling.

Kebocoran dapat terjadi pada release cylinder clutch dan master cylinder clutch, atau aus pada bagian seal-nya. Selain itu, kurangnya minyak kopling pada komponen tersebut juga dapat menyebabkan masalah yang sama. Efek dari masalah ini antara lain kesulitan memasukkan gigi, kopling selip, atau bahkan ketika kondisi macet atau menanjak, kopling bisa ngempos sehingga mobil mogok.

Untuk menangani masalah tersebut, pengecekan harus dilakukan secara teratur. Tahapan pengecekan yang dapat dilakukan antara lain adalah:
- Cek tekanan minyak kopling.
- Periksa kebocoran pada master cylinder clutch (bagian atas).
- Periksa kebocoran pada release cylinder clutch (bagian bawah).
- Periksa jarak injakan pedal kopling.

Jika ditemukan masalah pada salah satu atau beberapa tahapan di atas, sebaiknya komponen tersebut segera diganti. Biaya penggantian komponen tersebut bervariasi, antara Rp 300-400 ribu termasuk pemasangan per komponen.

Selain itu, ada beberapa faktor lain yang juga dapat menyebabkan masalah pada kopling mobil manual, di antaranya adalah kebiasaan pengemudi. Banyak kebiasaan pengemudi yang kurang tepat dapat menyebabkan usia kampas kopling menjadi lebih singkat, seperti sering melakukan pengereman tiba-tiba atau menginjak kopling secara berlebihan.

Dalam mengemudi mobil dengan transmisi manual, penting untuk memperhatikan cara penggunaan kopling secara tepat. Hal ini dapat mempengaruhi kinerja dan masa pakai kopling mobil. Selain itu, perhatikan juga kondisi komponen kopling secara teratur serta lakukan perawatan yang diperlukan agar mobil tetap dalam kondisi yang prima.

Dengan pemahaman mendalam tentang gejala-gejala dan penyebab masalah pada kopling mobil manual, Anda dapat lebih waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk menjaga kinerja kopling mobil tetap optimal. Dengan demikian, Anda dapat meminimalkan risiko terjadinya masalah yang dapat mengganggu kelancaran berkendara.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved