Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Seorang warga Bekasi bernama Neneng (52) menjadi korban pecah kaca mobil di Jalan Raya Kemang Pratama, Rawalumbu, Kota Bekasi, Senin (22/4/2024). Kejadian itu terjadi saat Neneng hendak makan Soto Kwali bersama temannya usai pulang kerja sekitar pukul 18.50 WIB.

Menurut Neneng, saat kejadian ia hanya membawa card holder yang berisi ATM, KTP, SIM, ponsel, dan kacamata. Ia juga menyimpan tas berisi ipad dan dompet dalam mobil. Di dalam dompet tersebut terdapat buku tabungan dan kartu kredit. Neneng masih sempat berbincang di depan mobil temannya yang terparkir tepat di depan mobil Fortuner miliknya sampai pukul 20.00 WIB setelah makan.

Namun, setelah berpamitan pulang dan hendak masuk ke mobil, Neneng melihat ada serpihan kaca di depan mobilnya. Saat dicek, kaca mobil bagian depan sebelah kiri sudah pecah dan tas yang berisi ipad dan dompet hilang. Neneng mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta akibat perampokan modus pecah kaca mobil ini.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus mengatakan bahwa pihaknya telah mendatangi lokasi untuk melakukan proses penyelidikan. Berdasarkan rekaman kamera CCTV, terdapat dua orang menggunakan sepeda motor yang beraksi dalam peristiwa perampokan itu.

Peristiwa percobaan perampokan dengan modus pecah kaca mobil saat korban sedang makan merupakan kejahatan yang meresahkan masyarakat. Bukan hanya Neneng yang menjadi korban, namun banyak kasus serupa terjadi di berbagai daerah. Hal ini menunjukkan perlunya langkah-langkah preventif yang lebih efektif dari pihak kepolisian dan kesadaran masyarakat untuk lebih waspada terhadap keamanan pribadi.

Sebagai langkah preventif, polisi dapat meningkatkan patroli di wilayah-wilayah yang rawan terjadi kejahatan seperti ini. Hal ini dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat yang tinggal atau bekerja di daerah tersebut. Selain itu, pemasangan kamera CCTV di titik-titik strategis juga dapat membantu pengungkapan kasus kejahatan dengan bukti visual yang lebih kuat.