Sumber foto: Google

WAJIB TAHU! Ini 3 Akibat Fatal Jika Terlambat Ganti Oli Motor, Bisa Sampai Turun Mesin

Tanggal: 30 Apr 2024 15:23 wib.
Otomotif memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari, dan salah satu elemen krusial dalam perawatan kendaraan adalah mengganti oli secara teratur. Namun, masih banyak pemilik kendaraan yang mengabaikan pentingnya pergantian oli tepat waktu. Terlambat dalam mengganti oli motor dapat berakibat fatal bagi mesin kendaraan, dan inilah 3 akibat fatal yang bisa terjadi jika terlambat mengganti oli motor, yang akan kita bahas dalam tulisan ini.

1. Kerusakan pada Bagian Mesin

Salah satu akibat paling fatal dari terlambat mengganti oli motor adalah kerusakan pada bagian mesin. Oli adalah cairan pelumas yang berfungsi untuk mengurangi gesekan dan keausan antara bagian-bagian mesin yang saling bergerak. Namun, jika oli sudah terlalu lama digunakan, maka kemampuannya dalam melumasi mesin akan menurun drastis. Akibatnya, gesekan antar bagian mesin akan semakin tinggi, menyebabkan keausan yang lebih cepat pada komponen-komponen vital seperti piston, crankshaft, dan camshaft. Akumulasi kerusakan ini akan membuat mesin menjadi tidak optimal dalam menghasilkan tenaga dan dapat menyebabkan kerusakan serius yang memerlukan perbaikan mahal.

2. Penurunan Performa Mesin

Selain kerusakan pada bagian mesin, terlambat mengganti oli motor juga dapat menyebabkan penurunan performa mesin secara keseluruhan. Oli yang sudah tercemar oleh kotoran dan partikel logam dari gesekan bagian-bagian mesin akan menyebabkan peningkatan friksi dan suhu operasional mesin. Akibatnya, mesin akan bekerja lebih keras dan lebih panas dari biasanya, menyebabkan performa kendaraan menurun secara signifikan. Mulai dari akselerasi yang lambat, konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi, hingga ketidakstabilan mesin pada putaran tinggi, semuanya dapat terjadi akibat terlambatnya pergantian oli motor.

3. Risiko Kerusakan Komponen Tambahan

Selain bagian-bagian mesin utama, terlambat mengganti oli motor juga dapat meningkatkan risiko kerusakan pada komponen tambahan kendaraan. Oli yang sudah terlalu lama dipakai akan kehilangan kemampuannya dalam menahan panas, membersihkan kotoran, dan melumasi komponen lain seperti rantai distribusi, katup, dan bearing. Akibatnya, komponen-komponen ini akan mengalami keausan yang lebih cepat dan berpotensi untuk rusak. Kerusakan pada komponen tambahan ini akan mengakibatkan biaya perbaikan yang tidak terduga dan dapat membuat pemilik kendaraan menjadi pusing karena harus menghadapi biaya tambahan yang seharusnya bisa dihindari dengan pergantian oli yang tepat waktu.

Melihat ketiga akibat fatal yang disebutkan di atas, jelas bahwa mengabaikan pergantian oli motor secara teratur bukanlah pilihan yang bijaksana. Meskipun terlihat sebagai bagian perawatan yang sederhana, pergantian oli motor memiliki dampak yang sangat besar terhadap performa dan umur pakai mesin kendaraan. Oleh karena itu, para pemilik kendaraan perlu menjadwalkan pergantian oli sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan memastikan bahwa oli yang digunakan merupakan oli yang sesuai dengan spesifikasi mesin kendaraan mereka.

Demikian informasi tentang 3 akibat fatal jika terlambat mengganti oli motor, yang dapat menyebabkan turun mesin pada kendaraan. Dengan memperhatikan hal ini, diharapkan pemilik kendaraan dapat lebih menyadari pentingnya perawatan yang tepat untuk menjaga kesehatan mesin kendaraan dan mencegah kerugian yang tidak diinginkan. 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved