Skutik Gambot Asal Malaysia Siap Tantang NMAX & PCX: Kenali WMoto Nexy+180!
Tanggal: 22 Okt 2025 20:07 wib.
Pasar skuter gambot di Asia Tenggara semakin panas. Setelah dikuasai oleh modelfavorit Jepang seperti YamahaNMAX155 dan HondaPCX160 di Indonesia, muncul saingan baru dari Malaysia: WMotoNexy+180.
Diluncurkan oleh produsen Malaysia WMoto (melalui MForceBikeHoldings), skuter ini hadir dengan desain gambot, fitur kekinian dan kapasitas mesin cukup besar untuk segmen skutik premium. Inilah ulasan lengkap yang perlu Anda tahu sebelum mempertimbangkannya.
Spesifikasi & Fitur Utama
Menurut laporan dari media otomotif, WMotoNexy+180 punya spesifikasi menarik:
Mesin satu silinder 174cc, berpendingin cairan, 4katup. Tenaga maksimum mencapai 18,2dk pada 8.500 rpm dan torsi 17,2Nm pada 6.500 rpm. detikoto
Beratnya 124kg, dengan tinggi jok hanya 765mm cukup rendah untuk skuter gambot, membuatnya cukup ramah untuk pengendara di Asia dengan postur ratarata. detikoto
Fitur premium: panel instrumen TFTLCD ukuran 6 inci dengan konektivitas Bluetooth untuk notifikasi smartphone, port USB tipe A & C, sistem keyless, dan kompartemen depan magnetik. detikoto
Sistem pengereman yang patut dipuji: Cakram depan 260mm dengan kaliper 4piston dan cakram belakang 220mm, sudah dilengkapi ABS duakanal + sistem kontrol traksi. detikoto
Harga di pasar Malaysia: RM8.988 (sekitar Rp35jutaan) belum termasuk pajak dan biaya lain. detikoto
Posisi di Pasar & Keunggulan
Melihat spesifikasi tersebut, WMotoNexy+180 jelas bukan skuter “entrylevel” biasa. Ia berada di antara kelas skuter sporty menengah dan “maxi scooter” dengan kapasitas besar. Keunggulan utamanya:
Kapasitas mesin dan torsi yang lebih besar dibanding skutik 150–160cc standar (seperti NMAX/PCX). Ini berarti performa yang lebih siap untuk jalan besar atau cruising ringan.
Fitur teknologi modern: panel TFT, keyless, konektivitas, dan sistem pengereman lengkap ciri yang selama ini identik dengan merek Jepang atau Eropa.
Harga kompetitif: Dengan ~RM9.000, pengguna mendapat paket yang cukup premium menjadi opsi menarik bagi mereka yang mencari “skutik gambot dengan harga masuk akal”.
Ruang kaki & ergonomi yang lebih lega, cocok untuk pengguna yang mengutamakan kenyamanan dalam berkendara harian atau jarak menengah.
Halhal yang Perlu Diperhatikan
Meski banyak keunggulan, ada beberapa aspek yang pengguna harus tahu sebelum memilih:
Rantai distribusi & aftersales: Karena WMoto belum sebesar brand Jepang di Indonesia, ketersediaan suku cadang atau servis mungkin belum tersebar luas seperti NMAX atau PCX.
Jaringan ekspor & regulasi: Jika Anda berniat mengimpor atau membawa ke Indonesia, perlu cek regulasi importase, pajak, dan ketersediaan servis lokal.
Suku cadang aftermarket: Modifikasi atau upgrade mungkin belum seluas brand besar, jadi penggunaan standar bisa lebih aman.
Bobot & ukuran: Meskipun 124kg bukan berat ekstrem untuk skuter besar, masih perlu penyesuaian jika dibanding skutik biasa yang jauh lebih ringan.
Perbandingan Singkat dengan NMAX & PCX
Model
Kapasitas Mesin
Fitur Utama
Target Pengguna
NMAX155
155cc
Fitur modern (ABS, TCS, ruang kaki luas) iMotor+1
Pengguna harian yang ingin skutik premium
PCX160
160cc
Premium Honda, jaringan luas
Pengguna brand Honda & kenyamanan
Nexy+180
174cc
Fitur lengkap + harga kompetitif
Pengguna yang ingin “lebih” dari 150cc
Dari tabel di atas, Nexy+180 menawarkan kapasitas mesin lebih besar dan paket fitur yang menarik, sehingga menjadi opsi pesaing yang serius di kelas skutik gambot.
Apakah Cocok untuk Indonesia?
Untuk pasar Indonesia, skutik seperti Nexy+180 punya potensi besar karena:
Banyak pengendara yang mencari skutik gambot dengan performa lebih dan kenyamanan lebih terutama pengguna dengan tinggi badan lebih atau yang sering berkendara jarak jauh.
Fitur seperti keyless, konektivitas, dan ABS dua kanal semakin menjadi standar yang diharapkan bukan hanya “tambahan”.
Harga jika dikonversi dan dikompensasi dengan regulasi import bisa membuatnya pilihan alternatif menarik bagi pengguna yang bosan dengan opsi Jepang.
Namun, bagi pengguna yang terutama berkendara dalam kota dengan kemacetan tinggi, skutik 150–160cc mungkin masih cukup dan lebih irit dalam hal biaya operasional.
Keberadaan WMotoNexy+180 menunjukkan satu hal: pasar skuter gambot semakin kompetitif dan tidak hanya dikuasai brand besar Jepang. Skuter asal Malaysia ini hadir dengan kapasitas mesin yang lebih besar, fitur premium yang lengkap, dan harga yang menarik. Bagi pengguna yang ingin “naik kelas” dari skutik standar, ini bisa jadi pilihan yang sangat layak dipertimbangkan.