Sumber foto: website

Meski Setim di MotoGP 2025, Bos Ducati Tak Paksakan Marc Marquez dan Francesco Bagnaia Berteman

Tanggal: 23 Sep 2024 05:32 wib.
Ducati Lenovo menjadi sorotan dalam gelaran MotoGP 2025 setelah keputusan untuk menggabungkan Marc Marquez dan Francesco Bagnaia dalam satu tim. Banyak yang menduga bahwa garasi tim Ducati akan menjadi tempat di mana persaingan panas antara Marquez dan Bagnaia berlangsung. Namun, General Manager Ducati Corse, Gianluigi ‘Gigi’ Dall’Igna, justru merasa bahwa hal tersebut adalah hal yang wajar di dunia balap motor, dan ia tidak akan memaksakan kedua pembalapnya untuk saling berteman.

Marquez dan Bagnaia akan bergabung sebagai rekan satu tim mulai MotoGP 2025 setelah Marquez mendapatkan promosi dari Gresini Ducati ke tim pabrikan Borgo Panigale, Ducati Lenovo. Dengan memiliki dua juara dunia MotoGP di dalam tim, komposisi pembalap Ducati terbilang sangat kuat. Namun, di dalam dunia balap motor, terutama di MotoGP, persaingan internal seringkali mewarnai hubungan di antara pembalap-pembalap yang bintang.

Kedua pembalap tersebut sama-sama memiliki ambisi kuat untuk meraih gelar juara. Terutama Marquez, yang sangat menginginkan gelar juara ketujuhnya di MotoGP untuk menyamai rekor Valentino Rossi. Begitu juga dengan Bagnaia, yang tidak puas dengan dua gelar juara yang sudah diraihnya berturut-turut pada 2022 dan 2023.

Namun, Dall’Igna tetap tenang menghadapi situasi ini. Baginya, mengelola dua juara dunia membutuhkan kemampuan khusus. Menurutnya, memiliki dua pembalap yang sama-sama ingin meraih kesuksesan adalah hal yang lumrah di dunia balap motor.

Dall’Igna menjelaskan, "Anda memerlukan kemampuan untuk mengelola para juara karena masing-masing orang memiliki kepribadiannya masing-masing, mereka ingin menonjol dan itu adalah hal yang normal bagi mereka untuk melakukannya.” 

Lebih lanjut, Dall’Igna menegaskan bahwa tidak ada pemaksaan bagi Marquez dan Bagnaia untuk menjadi teman yang akrab. Yang penting, kedua pembalap tersebut diharapkan dapat membawa diri dengan baik sesuai dengan prinsip Ducati demi mencapai tujuan bersama.

Menyikapi situasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa Ducati Lenovo memiliki kepercayaan terhadap kemampuan Marquez dan Bagnaia dalam menghadapi persaingan internal. Meskipun persaingan akan tetap ada, namun dengan manajemen yang tepat, keduanya diharapkan dapat saling memotivasi untuk mencapai hasil terbaik bagi tim. Selain itu, hal ini juga dapat menjadi tontonan menarik bagi para penggemar balap motor, yang akan menyaksikan duel sengit di antara kedua pembalap hebat ini dalam satu tim yang sama.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved