BYD Seal Terbakar di Palmerah, Padahal Sudah Gunakan Teknologi Blade Battery Canggih
Tanggal: 14 Mei 2025 18:42 wib.
Tampang.com | Kebakaran yang menimpa mobil listrik BYD Seal di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, pada Selasa (13/5/2025), menyita perhatian publik. Pasalnya, sedan listrik asal Tiongkok tersebut dikenal menggunakan teknologi Blade Battery yang diklaim sebagai salah satu sistem baterai teraman di dunia.
Blade Battery: Teknologi Baterai yang Dianggap Paling Aman
Blade Battery merupakan inovasi dari BYD yang diperkenalkan sejak Maret 2020. Tidak seperti baterai konvensional, baterai ini berbentuk pipih menyerupai bilah pedang. Desainnya memungkinkan efisiensi ruang lebih tinggi dan struktur yang lebih kokoh.
Teknologi ini menggunakan lithium iron-phosphate (LFP) sebagai bahan katoda, yang terkenal memiliki stabilitas termal tinggi dan bebas dari kobalt—material yang kerap menimbulkan kontroversi. LFP juga lebih tahan lama dibanding jenis baterai lain yang digunakan pada kendaraan listrik.
Pengujian Ketat: Tidak Pernah Terbakar atau Meledak
Dalam sejumlah pengujian ekstrem seperti Uji Penetrasi Paku, Blade Battery diklaim tidak pernah mengalami kebakaran atau ledakan. Bahkan saat ditusuk, dipanaskan dalam oven 300 derajat Celsius, hingga dibebani 260 persen dari kapasitasnya, baterai ini hanya menunjukkan peningkatan suhu ringan—antara 30–60 derajat Celsius—tanpa mengeluarkan asap atau api.
Efisiensi Tinggi dan Daya Tempuh Lebih Luas
Salah satu keunggulan utama Blade Battery adalah efisiensi ruang. Melalui teknologi CTP (Cell to Pack), BYD mampu meningkatkan pemanfaatan ruang hingga 50 persen. Hasilnya adalah baterai yang lebih ringkas dengan daya tempuh lebih jauh, serta pengisian daya yang lebih cepat dan efisien.
Dengan keunggulan tersebut, BYD telah membenamkan teknologi ini ke lebih dari 3 juta unit mobil listrik yang tersebar di seluruh dunia.
Insiden di Palmerah Picu Pertanyaan
Meski diklaim aman, insiden kebakaran BYD Seal ini tentu menimbulkan tanda tanya besar. Bagaimana mungkin mobil listrik dengan baterai seaman itu bisa terbakar?
Pihak BYD Indonesia belum memberikan pernyataan rinci mengenai penyebab kebakaran, namun sejumlah pihak berharap investigasi menyeluruh dapat dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang. Apalagi, reputasi Blade Battery sangat bergantung pada bukti lapangan yang konsisten dengan klaim keamanannya.