Sumber foto: Canva

Tips Menghindari Blister Saat Lari Jarak Jauh

Tanggal: 8 Mei 2025 10:16 wib.
Lari jarak jauh merupakan salah satu kegiatan olahraga yang digemari banyak orang. Namun, salah satu masalah yang sering dihadapi para pelari adalah blister. Blister adalah lepuhan kulit yang disebabkan oleh gesekan, dan biasanya muncul di area kaki. Berlari jarak jauh dapat meningkatkan risiko munculnya blister, sehingga penting untuk mengetahui tips menghindarinya. Berikut beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko blister saat lari.

Pertama-tama, pemilihan sepatu yang tepat sangatlah penting. Sepatu lari yang tidak sesuai dengan ukuran kaki dapat menyebabkan gesekan dan tekanan berlebihan di daerah tertentu. Pastikan sepatu yang Anda gunakan memiliki ukuran yang pas dan memberikan dukungan yang baik. Idealnya, coba sepatu tersebut dengan kaus kaki yang akan Anda gunakan saat berlari untuk memastikan kenyamanan dan kesesuaian.

Kedua, perhatikan jenis kaus kaki yang digunakan. Pilihlah kaus kaki yang terbuat dari bahan yang dapat menyerap keringat, seperti polyester atau wool. Kaus kaki berbahan katun cenderung menyimpan kelembapan, yang bisa meningkatkan risiko blister. Selain itu, hindari kaus kaki dengan jahitan yang kasar, karena dapat menyebabkan gesekan lebih banyak pada kulit.

Ketiga, penting untuk mempersiapkan kulit Anda sebelum berlari. Mengoleskan pelindung blister atau krim anti-friksi di area yang rawan terkena gesekan, seperti tumit dan antara jari-jari kaki, dapat membantu mengurangi risiko blister. Produk ini bekerja dengan membentuk lapisan pelindung yang mengurangi gesekan antara kulit dan sepatu.

Keempat, cobalah untuk menghindari lari dalam kondisi cuaca yang ekstrem. Saat cuaca panas, kaki cenderung mengalami pembengkakan, yang dapat meningkatkan gesekan. Sementara itu, lari di bawah hujan juga dapat membuat kaus kaki dan sepatu menjadi lembap, meningkatkan risiko blister. Jika memungkinkan, pilihlah waktu lari yang sesuai dengan kondisi cuaca yang lebih nyaman.

Selanjutnya, perhatikan teknik berlari Anda. Gesekan yang menyebabkan blister sering kali terjadi akibat gerakan kaki yang tidak tepat. Pastikan untuk menggunakan teknik berlari yang efisien dengan menjaga langkah dan posisi kaki yang baik. Berlari dengan langkah yang stabil dan tidak keras dapat membantu mengurangi gesekan yang dapat menyebabkan blister.

Setelah berlari, jangan lupa untuk memeriksa kaki Anda. Mendeteksi tanda-tanda awal blister sangat penting. Jika Anda merasakan area yang mulai memerah atau panas, berikan perhatian ekstra pada bagian tersebut. Dengan mendeteksi lebih awal, Anda bisa menghindari perkembangan blister yang lebih parah.

Selain itu, jaga kebersihan dan kesehatan kaki Anda. Mencuci kaki setelah berlari dan mengeringkannya dengan baik dapat mengurangi risiko infeksi yang dapat terjadi akibat blister. Pastikan juga untuk memberikan waktu bagi kaki Anda untuk beristirahat dan pulih setelah berlari. Jika mungkin, lakukan peregangan dan pijat pada kaki setelah sesi lari yang panjang untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi ketegangan.

Kombinasi dari berbagai tips ini dapat membantu Anda menikmati lari jarak jauh tanpa harus khawatir terhadap blister. Cobalah untuk menerapkan langkah-langkah yang telah disebutkan di atas pada sesi lari Anda selanjutnya. Dengan begitu, Anda akan lebih menikmati pengalaman berlari sambil menjaga kesehatan kaki Anda.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved