Sumber foto: Google

Sergio Conceicao Disorot Usai Kekalahan Milan, Beri Jawaban Menohok

Tanggal: 1 Mar 2025 18:00 wib.
Tampang.com | Tekanan terhadap Sergio Conceicao semakin besar setelah AC Milan kembali menelan kekalahan di Serie A. Rossoneri harus mengakui keunggulan Bologna dengan skor 1-2 dalam laga tunda pekan ke-9 yang berlangsung pada Jumat (28/2/2025) dini hari WIB di Stadion Renato Dall'Ara.

Meski sempat unggul lebih dulu lewat gol Rafael Leao di menit ke-23, Milan gagal mempertahankan keunggulan dan kebobolan dua gol dari Santiago Castro dan Dan Ndoye. Ini menjadi kekalahan beruntun kedua Milan setelah sebelumnya takluk dengan skor serupa dari Torino.

Kini, Milan tertahan di peringkat kedelapan klasemen dengan 41 poin. Situasi semakin sulit bagi tim asuhan Conceicao, terlebih mereka juga telah tersingkir dari Liga Champions. Kondisi ini membuat sang pelatih menjadi sasaran kritik dari berbagai pihak, baik media maupun para suporter.

Conceicao Balas Kritik dengan Rekam Jejaknya

Sejak menangani Milan, performa Conceicao belum menunjukkan stabilitas yang diharapkan. Dari 16 pertandingan, Milan telah mengalami lima kekalahan, sementara isu kurang harmonisnya ruang ganti tim juga mulai mencuat.

Menanggapi berbagai kritik yang menghujaninya, Conceicao memberikan respons yang cukup emosional. Ia menegaskan bahwa dirinya bukan pelatih sembarangan dan telah memiliki rekam jejak yang membuktikan kualitasnya.

"Seolah-olah saya baru saja diturunkan di sini, padahal saya sudah menghadapi lima klub besar Italia dan pelatih hebat seperti Sarri dan Pioli," ujar Conceicao kepada DAZN.

"Saya telah memenangkan 13 trofi dan memiliki pengalaman lebih dari 100 pertandingan di Liga Champions. Namun, orang-orang masih berbicara buruk tentang saya. Saya juga punya keluarga dan tetangga yang melihat semua ini, dan saya rasa kritik yang saya terima tidak adil," tegasnya.

Tetap Fokus, Tapi Frustrasi dengan Situasi

Conceicao mengakui bahwa Milan masih belum mencapai performa terbaiknya. Bahkan, setelah perubahan di bursa transfer Januari 2025, tim belum menemukan konsistensi yang diharapkan.

Meski memahami kekecewaan suporter, ia menilai bahwa kritik yang mengarah padanya mulai berlebihan.

"Jika mereka ingin saya pergi, mereka bisa mengatakannya. Saya tidak menginginkan satu Euro pun lagi. Jika itu yang mereka inginkan, biarkan saya tahu," ujarnya dengan nada tegas.

Namun, di balik pernyataan emosionalnya, Conceicao tetap menunjukkan fokusnya untuk memperbaiki kondisi Milan.

"Saya meminta maaf karena sedikit terpancing emosi. Namun, saya lebih suka berbicara tentang sepak bola," pungkasnya.

Kini, AC Milan harus segera bangkit dan meraih hasil positif di pertandingan selanjutnya melawan Lazio. Apakah Conceicao mampu membalikkan keadaan dan mengembalikan Milan ke jalur kemenangan? Jawabannya akan terlihat dalam laga penting berikutnya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved