Petinju Profesional dan Amatir Berebut Sabuk Tinju Bergengsi

Tanggal: 15 Nov 2017 14:36 wib.
Tampang.com - . Kayong Utara Boxing Championsip 2017, yang diselenggarakan malam ini (15/11), di kawasan Pantai Pulau Datok, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara menjanjikan pengalaman baru bagi para petinju amatir dan profesional dalam mempertajam kemampuannya bertanding. Diatas ring, Pria-pria tangguh, baik dari lokal maupun luar negeri ini akan unjuk kebolehannya memperebutkan lima sabuk emas.

“Diantaranya, Sabuk Emas Menpora RI, Sabuk Emas  Ketua KTI Kalbar, Sabuk Emas Ami PC Ami Ketapang, Sabuk Emas Bupati Kayong Utara, dan Sabuk Emas Ketua DPD RI,” ujar Daud Yordan disela-sela mendampingi para atlet melakuka timbang badan, di sasana Daud Boxing Club, Selasa (14/11).

Disampaikannya, terdapat beberapa partai yang akan dipertandingkan, khusus untuk kelas ringan super 63,5 Kg yang juga merupakan partai Utama akan diisi oleh Sunardi Gamboa dari sasana Daud Boxing Club melawan Romy Wasar dari sasana Amda Boxing Camp Bengkayang. 

Kejuaraan yang diselenggarakan Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kayong Utara dan dan Komisi Tinju Indonesia (KTI) Kalimantan Barat ini sedianya berlangsung di Pantai Pulau Datok.

“Sunardi Gamboa sendiri merupakan atlet  kelahiran Sukadana, dan dia kita harapkan dapat berprestasi lebih tinggi, ujarnya.

Untuk partai utama sendiri, diakui Daud menjadi pertandingan yang sangat menarik untuk di tonton. Untuk Sunardi Gamboa yang menjadi anak asuhannya memang harus mewaspadai sang lawan, Romy Wasar, yang memiliki jam terbang bertanding lumayan banyak. 

“Romy Wasar merupakan petinju yang syarat pengalaman, dimana dia mempunyai pengalaman yang sangat banyak. Tentu ini menjadi pertarungan yang sangat menarik, terlebih mereka mempunyai karakter yang sama, yaitu fighter, jadi sangat enak untuk ditonton,” katanya.

Ditambahkan Daud, agar pertandingan berjalan fair, sebelum bertanding semua petinju diharuskan melakukan timbang berat badan dan melakukan pemeriksaan kesehatan. 

“Khusus tinju profesional, mereka melakukan timbang badan, cek kesehatan dan ini sudah selesai,  tidak ada masalah baik berat badan mereka maupun kesehatan mereka,” terangnya.

Lebih lanjut, Daud menyampaikan, bisa menjadi kejuaraan Kayong Utara Boxing Championsip akan dijadikan event tahunan, sebagai sarana dalam melahirkan bibit-bibit muda berbakat. Antusias masyarakat untuk ikut andil dalam olahraga tinju ini pun sangat baik, hal itu dapat dilihat dari peserta yang berlatih disasana Daud Boxing Club saat ini.

“Saya kira ini bisa menjadi icon Kayong Utara karena melalui event seperti ini tentu akan bermunculan atlet-atlet di Kayong Utara. antusias mereka sangat tinggi,  terlebih sasana ini (Daud Boxing Club)  baru di bangun 1 tahun lebih, namun atlet-atlet yang berlatih disini sangat banyak dan antusias sekali berlatih, baik anak-anak, remaja hingga dewasa," tungkasnya. 

 

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved