Panen Kritikan: Lapangan Copa America 2024 Dianggap Kurang Layak

Gelaran Copa America 2024 mendapat sejumlah keluhan dari pelatih dan pemain gara-gara kualitas lapangan yang tak memadai. Copa America digelar dari 20 Juni 2024 lalu. Turnamen ini rencananya bakal tuntas pada 14 Juli 2024. 16 tim bertarung di Amerika Serikat. Mereka bertarung di 14 venue yang telah disediakan sang tuan rumah. Kompetisi ini telah masuk ke babak perempat final. Kini babak semifinal akan segera dimulai.

Sejauh ini turnamen tersebut berjalan lancar-lancar saja. Namun ternyata event Copa America 2024 ini panen keluhan. Masalah yang dikeluhkan adalah soal kualitas lapangan. Hal ini dilansir oleh Pubity Sport."Copa America di AS mendapat kritik dari para penggemar, pemain, dan pelatih, karena stadion-stadionnya bahkan tidak mampu menampung lapangan sepak bola tradisional"."Lapangannya lebih kecil (100m x 64m) dibandingkan standar FIFA (105m x 68m) karena sebagian besar venue juga menjadi tuan rumah pertandingan sepak bola Amerika, yang menggunakan dimensi berbeda."

"Bintang-bintang terbesar Copa America juga tidak terlalu terkesan dengan kualitas lapangannya juga."Ukuran lapangan yang kecil itu menyerupai lapangan yang digunakan untuk pemain di bawah usia 13 tahun. Dimensi lapangan yang kecil juga membuat pemain kesulitan mencari posisi yang tepat untuk menyerang dari sayap dan menyerang melalui serangan balik.

Bintang Timnas Brasil, Vinicius Jr, sebelumnya mengatakan bahwa turmanen Copa America 2024 ini sangat sulit bagi timnya. Salah satu alasannya adalah karena kualitas lapangan yang jelek."Copa America selalu sulit karena kondisi lapangan, karena wasit - yang selalu melawan kami - dan karena cara CONMEBOL memperlakukan orang-orang," keluhnya seperti dilansir Daily Mail usai laga lawan Paraguay."Itu selalu sulit, tapi kami harus tetap kuat. Kami hanya bisa berbicara dengan menang. Ketika kami berbicara, CONMEBOL mengatakan kami terlalu banyak bicara," ketus Vinicius.

Kiper Timnas Argentina, Emiliano Martinez, juga pernah mengeluhkan kualitas lapangan di Copa America 2024 ini. Ia mengatakan kondisi lapangan di Amerika sebagai sebuah bencana. Ia pun menuntut kekurangan itu segera dibenahi. Jika tidak, level kompetisi Copa America ini bisa tertinggal dari Euro."Datang ke sini melawan Kanada yang kuat, dengan penyerang yang bagus dan di lapangan yang penuh bencana membuat kami sedikit kesulitan," ucapnya seperti dilansir The Guardian, usai laga lawan Kanada di fase grup."Kami harus meningkatkan aspek itu. Jika tidak, Copa America akan selalu berada di level lebih rendah dari Kejuaraan Eropa," tegasnya.

Meskipun panen kritikan terus mengalir terkait lapangan Copa America 2024, penting untuk diingat bahwa penyelenggaraan turnamen sepakbola internasional adalah sebuah upaya kolaboratif yang melibatkan banyak pihak. Kritikan yang membangun dapat menjadi sinyal penting bagi penyelenggara untuk melakukan perbaikan dan meninjau kembali standar yang diterapkan.

Dalam konteks yang lebih luas, masalah kritikan terhadap lapangan Copa America 2024 juga menjadi pembelajaran bagi penyelenggara turnamen olahraga di masa depan. Penting untuk terus meningkatkan standar kelayakan lapangan dan fasilitas penunjang guna memberikan pengalaman yang optimal bagi para pemain, penonton, dan seluruh pihak yang terlibat dalam pertandingan sepakbola internasional.

Lapangan Copa America 2024 seakan menjadi contoh nyata bahwa kritikan memegang peranan penting dalam memperbaiki kekurangan dan menciptakan peningkatan dalam dunia olahraga. Diharapkan, pihak penyelenggara dan stakeholders terkait dapat menjadikan kritikan ini sebagai inspirasi untuk melakukan perbaikan dan menjamin bahwa lapangan Copa America 2024 menjadi evaluasi dalam meningkatkan standar dalam turnamen sepakbola internasional di masa mendatang.