Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx Disumpah Jadi WNI Pada 8 Februari 2025

Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas mengungkapkan bahwa tiga pemain sepak bola keturunan Indonesia Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx akan disumpah sebagai warga negara Indonesia (WNI) pada 8 Februari 2025. Langkah ini diambil untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia menjelang persiapan menuju kompetisi internasional, termasuk Piala Dunia.

Menteri Supratman Andi Agtas menegaskan bahwa proses naturalisasi ketiga pemain tersebut sudah hampir selesai, meskipun mereka harus melalui tahapan formal di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terlebih dahulu. Proses ini akan melibatkan rapat kerja Komisi XIII dan X serta rapat paripurna DPR, yang menjadi bagian dari prosedur resmi naturalisasi pemain asing di Indonesia.

“Pada 8 Februari 2025, Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx akan disumpah menjadi WNI. Kami di Kementerian Hukum dan HAM mendukung penuh proses ini, bekerja sama dengan PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Ini adalah bagian dari upaya kami untuk mendukung Timnas Indonesia dalam perjuangan mereka menuju Piala Dunia, yang merupakan harapan besar rakyat Indonesia,” ujar Agtas dalam konferensi pers.

Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx merupakan pemain dengan latar belakang Indonesia dari keluarga keturunan, namun lahir dan besar di luar negeri. Mereka memiliki potensi besar untuk memperkuat lini tim nasional Indonesia, terutama di sektor-sektor yang memerlukan kedalaman dan kualitas. Penambahan mereka di Timnas Indonesia diharapkan dapat memberi dampak positif, baik dalam pertandingan regional maupun global.

Ole Romeny, yang berasal dari Nijmegen, Belanda, dikenal sebagai penyerang tajam, sedangkan Tim Geypens, yang juga memiliki keturunan Indonesia dari ibu, dikenal sebagai gelandang yang cerdas. Dion Markx, yang berposisi sebagai bek, juga diharapkan memberikan kestabilan di lini belakang. Dengan pengalaman bermain di Liga Eropa, ketiga pemain ini diyakini dapat membawa energi baru dalam persaingan Timnas Indonesia di pentas internasional.

Menteri Supratman Agtas mengungkapkan bahwa Kementerian Hukum akan terus memberikan dukungan penuh kepada PSSI dan Kemenpora dalam hal naturalisasi pemain. Hal ini sejalan dengan tujuan untuk mengoptimalkan persiapan Timnas Indonesia agar dapat tampil lebih kompetitif di ajang-ajang besar, termasuk Piala Dunia.

“Apa yang diinginkan rakyat Indonesia adalah Timnas yang semakin kuat, dan hal tersebut harus diperjuangkan. Proses ini harus segera diselesaikan untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia di kancah internasional,” kata Agtas.

Melalui naturalisasi ketiga pemain ini, Indonesia berharap dapat memperkuat tim yang telah menunjukkan potensi besar dalam beberapa tahun terakhir. Skuad yang semakin lengkap diharapkan dapat berprestasi lebih tinggi, termasuk meraih tiket ke Piala Dunia, yang selama ini menjadi impian besar bagi masyarakat sepak bola tanah air.

Proses naturalisasi ini juga menunjukkan komitmen pemerintah Indonesia untuk mengembangkan sepak bola melalui kerja sama dengan berbagai pihak, seperti PSSI dan Kemenpora, yang berperan dalam membina dan memperkuat infrastruktur sepak bola di Indonesia. Dengan langkah ini, Indonesia semakin dekat untuk menjadi salah satu kekuatan sepak bola terbesar di Asia.