Meskipun Gagal Finish, Andrea Dovizioso Mengambil Hal Positif dari Dua Seri Balapan Terakhir
Tanggal: 27 Mei 2018 16:03 wib.
Di MotoGP 2017 pembalap tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso berhasil menempati posisi runner up di klasemen akhir. Pembalap berusia 32 tahun tersebut berhasil mengumpulkan 261 poin. Berselisih 37 poin dari Marc Marquez yang berhasil meraih gelar juara dunia MotoGP 2017. Dovizioso pun berhasil naik ke podium sebanyak 8 kali. Enam diantaranya berhasil menaiki podium tertinggi. Itu merupakan prestasi terbaik Dovizioso selama mengikuti ajang balapan MotoGP.
Tapi di MotoGP 2018, pembalap yang lahir di kota Forlimpopoli Italia tersebut belum mampu menampilkan penampilan terbaiknya. Dari lima seri yang telah dilakukan di MotoGP 2018, Dovizioso hanya berhasil menaiki podium sebanyak satu kali. Yakni podium tertinggi ketika melakukan balapan pada seri perdana yang dilaksanakan di Sirkuit Losail Qatar. Bahkan Dovizioso gagal menyelesaikan balapan karena terjatuh pada dua seri terakhir yakni MotoGP Spanyol dan MotoGP Perancis.
Andrea Dovizioso pun harus rela hanya menempati posisi kesembilan di klasemen sementara MotoGP 2018 dengan raihan 46 poin. Selisih poin dengan Marc Marquez yang berada di puncak klasemen sementara pun cukup jauh yakni 49 poin.
Meskipun gagal finis, Andrea Dovizioso mengambil hal positif dari dua seri balapan terakhir. "Hal positif yang bisa diambil dari situasi ini adalah kami cepat, terlebih jika dibandingkan dengan tahun lalu. Di Jerez, kami bisa membawa pulang 20 poin dan di sini (Le Mans) kami punya kecepatan yang bagus. Itu artinya kami telah mengambil langkah besar di dua lintasan ini," ujar Dovi, dikutip Motorsport.
Seri selanjutnya akan berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia pada hari Minggu tanggal 3 Juni 2018.