Meski Kuasai Permainan Sepanjang Laga, Manchester City Kalah Atas Liverpool Skor 1-2
Tanggal: 11 Apr 2018 16:23 wib.
Laga antara Manchester City dengan Liverpool di Stadion Atihad, Rabu dini hari merupakan laga bergengsi perempat final Liga champion. Manchester City sempat unggul lebih dulu atas Liverpool. Namun, Manchester City juga harus mengakui bahwa Liverpool merupakan lawan yang harus diwaspadai.
Meski unggul lebih dulu berkat tembakan Gabriel Jesus yang menembus gawang Liverpool pada menit ke-2, namun Liverpool membalikkan keadaan dengan skol 2-1 atas Manchester City.
Pada laga leg pertama sebelumnya Manchester City kalah 0-3 atas Liverpool. Kekalahan ini memperkecil kemungkinan Manchester City lolos ke babak semifinal.
Meski harus mengalami kekalahan, tetapi laga yang berlangsung tadi dini hari merupakan laga yang sangat seru dikarenakan Manchester City mampu menciptakan peluang demi peluang bahkan menguasai permainan di sepanjang laga hingga 64 persen dalam pengusaan bola.
Hal ini pun dibuktikan Manchester City mampu menciptakan 20 tembakan dengan 3 diantaranya shoot on target. Sedangkan Liverpool yang berada di bawah tekanan di sepanjang laga hanya mampu melepaskan 5 tembakan yang 3 diantaranya shoot on target.
Menariknya adalah sekalipun Liverpool berada dalam tekanan keagresivan permainan Manchester city, namun mereka mampu merobek gawang Manchester City sebanyak dua kali dalam laga leg kedua tersebut. Hal ini sekaligus membuktikan bahwa penguasaan bola tidak menjadi jaminan memenangkan sebuah pertandingan.
Serangan demi serangan Manchester City berhasil menekan Liverpool hingga turun minum, dan tidak terjadi tambahan gol.
Liverpool berhasil membalikkan keadaan pada babak kedua dan gol untuk Liverpool berhasil dicetak oleh penyerang asal Mesir yakni Mohamed Salah pada menit ke-56. Sedangkan gol kedua berhasil dicetak oleh Roberto Firminopada menit ke-77.
Hingga akhir laga tak lagi tercipta gol, skor 1-2 untuk Liverpool. Hasil laga ini sekaligus membuat Liverpool maju pada semifinal. Sebaliknya Manchester City harus menerima kenyataan tak mengenakan karena gagal merebut piala Liga Champion tahun ini.