Sumber foto: website

Mantan Pelatih Timnas Inggris Sven-Goran Eriksson Meninggal Dunia

Tanggal: 27 Agu 2024 15:54 wib.
Mantan pelatih Timnas Inggris, Sven-Goran Eriksson, dilaporkan meninggal dunia pada Senin (26/8/2024) di usia 76 tahun akibat kanker pankreas yang telah lama dideritanya. Keluarga Eriksson menyatakan bahwa ia wafat di rumahnya, dikelilingi oleh keluarga setelah berjuang melawan penyakit tersebut.

Sven-Goran Eriksson adalah seorang pelatih sepakbola yang memiliki kontribusi signifikan dalam dunia sepakbola internasional. Namun demikian, sebelum kematiannya, ia telah lama berjuang melawan kanker pankreas yang pada awal 2024, membuatnya menyadari bahwa ia hanya memiliki waktu hidup kurang dari satu tahun lagi.

Prestasi Eriksson dalam dunia sepakbola tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia telah membesut sejumlah klub ternama seperti AS Roma, Benfica, Fiorentina, Lazio, Sampdoria, dan Manchester City. Salah satu pencapaiannya yang paling dikenang adalah ketika ia menjadi pelatih asing pertama di Timnas Inggris.

Selama kariernya, Eriksson juga meraih beberapa gelar bergengsi di level klub. Ia berhasil membawa Benfica meraih tiga gelar Liga Portugal serta mengantar Lazio menjadi juara Liga Italia 1999-2000. Kiprahnya sebagai pelatih sukses terus dikenang dengan pencapaiannya bersama sejumlah pemain berbakat seperti Simone Inzaghi, Juan Veron, Diego Simeone, dan Juan Veron.

Namun, karier Eriksson di Timnas Inggris tak berakhir dengan catatan yang gemilang. Ia terhenti di perempat final Euro 2004 dan Piala Dunia 2006 oleh Timnas Portugal, yang menandai akhir perjalanannya bersama tim nasional Inggris.

Setelah lebih dari dua dekade kariernya sebagai pelatih, Eriksson masih mencoba menjalani kariernya di Timnas Filipina pada 2018-2019 sebelum akhirnya tidak lagi melanjutkan karier sebagai pelatih setelah didiagnosa menderita kanker pankreas.

Kematian Sven-Goran Eriksson menjadi pukulan bagi dunia sepakbola internasional. Kontribusinya akan terus dikenang dalam sejarah sepakbola, sebagai pelatih yang telah memberikan dampak besar pada klub dan timnas yang pernah ia tangani. Semoga kiprahnya akan selalu dikenang dalam dunia sepakbola dan menjadi inspirasi bagi generasi pelatih yang akan datang.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved