Sumber foto: Bola.net

Manchester United & Manchester City Dihantam Skandal Pemalsuan Usia Pemain Akademi

Tanggal: 21 Mar 2025 10:11 wib.
Tampang.com | Dua klub raksasa Inggris, Manchester United dan Manchester City, tengah menghadapi skandal besar yang melibatkan dugaan pemalsuan usia oleh enam pemain akademi mereka.

Menurut laporan dari The Telegraph, ada indikasi bahwa beberapa pemain muda yang direkrut dari luar negeri sebenarnya lebih tua dari yang tercatat secara resmi. Dugaan ini diperkuat dengan bukti berupa foto serta dokumen yang menunjukkan bahwa mereka sempat bermain di kelompok usia lebih tua di negara asalnya sebelum bergabung dengan akademi klub.

Identitas keenam pemain tersebut hingga kini masih dirahasiakan, tetapi tiga di antaranya diketahui telah memperkuat tim nasional muda Inggris.


Manchester United & Manchester City Sudah Mengetahui Dugaan Ini

Baik Manchester United maupun Manchester City awalnya tidak menyadari adanya ketidaksesuaian usia saat merekrut para pemain tersebut. Namun, setelah bukti baru muncul, kedua klub kini menyadari adanya potensi pelanggaran.

Sebagian orang tua pemain akademi juga sebelumnya telah mengungkapkan kekhawatiran mereka kepada klub terkait dugaan manipulasi usia ini. Namun, hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Premier League, Home Office, maupun FA mengenai langkah yang akan diambil terkait kasus ini.

Manchester City sendiri membantah adanya pelanggaran dalam rekrutmen pemain muda mereka. Klub menegaskan bahwa mereka selalu mengikuti prosedur hukum dan regulasi yang berlaku. Selain itu, mereka menambahkan bahwa banyak pemain muda berbakat memang bermain di kelompok usia lebih tinggi untuk mempercepat perkembangan mereka.


Manchester United Tegaskan Komitmen pada Regulasi Akademi

Sementara itu, Manchester United dalam pernyataan resminya menegaskan bahwa akademi mereka beroperasi sesuai regulasi yang ditetapkan oleh otoritas sepak bola.

"Kami berkomitmen untuk menjalankan seluruh aspek akademi sesuai aturan yang berlaku, termasuk dalam proses perekrutan dan registrasi pemain. Kami juga menempatkan kesejahteraan dan perlindungan pemain sebagai prioritas utama," ujar perwakilan Manchester United.

Selain itu, klub juga menekankan bahwa rekrutmen pemain di akademi mereka tidak hanya berdasarkan performa atau perkembangan fisik saat ini, tetapi lebih kepada potensi jangka panjang mereka di dunia sepak bola.


Langkah Berikutnya dalam Kasus Ini

Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan, dan belum jelas apakah Premier League atau FA akan mengambil tindakan hukum atau disipliner terhadap Manchester United dan Manchester City. Jika terbukti ada pelanggaran, bukan tidak mungkin kedua klub menghadapi sanksi serius, termasuk denda atau pembatasan dalam perekrutan pemain akademi di masa mendatang.

Dengan masih banyaknya pertanyaan yang belum terjawab, publik kini menunggu bagaimana perkembangan kasus ini serta keputusan yang akan diambil oleh otoritas sepak bola Inggris.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved