Liverpool Bungkam PSG di Paris, Alisson dan Harvey Elliott Jadi Pahlawan

Tampang.com | Liverpool sukses membawa pulang kemenangan berharga dari Parc des Princes setelah menundukkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor tipis 1-0 dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2024/2025, Kamis (6/3/2025) dini hari WIB.

Gol semata wayang Harvey Elliott di penghujung laga menjadi penentu kemenangan The Reds, tetapi kunci utama keberhasilan mereka adalah pertahanan solid dan performa luar biasa dari Alisson Becker di bawah mistar.

Dibombardir PSG, Liverpool Bertahan dengan Disiplin

PSG tampil dominan sepanjang pertandingan dengan menciptakan 27 tembakan, termasuk 10 yang mengarah ke gawang. Namun, Liverpool yang bermain lebih pragmatis mampu bertahan dengan rapat dan tidak membiarkan tuan rumah mencetak gol.

Alisson Becker menjadi benteng terakhir yang tak tergoyahkan. Kiper asal Brasil itu melakukan sembilan penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan peluang emas dari Kylian Mbappe dan Ousmane Dembele.

Sementara itu, Liverpool hanya mampu mencatatkan dua tembakan sepanjang laga, dengan satu-satunya yang tepat sasaran berbuah gol. Efektivitas inilah yang membuat mereka sukses mencuri kemenangan.

Harvey Elliott: Super Sub yang Jadi Pahlawan

Masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, Harvey Elliott langsung memberikan dampak instan. Dengan sentuhan pertamanya pada menit ke-87, gelandang muda ini mencetak gol kemenangan setelah memanfaatkan bola liar di kotak penalti PSG.

Gol ini menjadikannya sebagai pencetak gol kemenangan paling akhir bagi Liverpool di fase gugur Liga Champions dalam dua dekade terakhir. Elliott pun mendapat pujian dari legenda klub dan para penggemar The Reds.

Fakta Menarik dari Duel PSG vs Liverpool

Selain kemenangan dramatis Liverpool, laga ini juga menghasilkan sejumlah catatan statistik menarik:


Gol Harvey Elliott pada menit ke-87 menjadi gol kemenangan terbaru Liverpool di fase gugur Liga Champions sejak 2005.
PSG kembali gagal menang melawan tim Inggris di fase gugur, setelah sebelumnya tersingkir oleh Manchester United (2018/2019) dan Manchester City (2020/2021).
PSG mencatatkan 27 tembakan tanpa mencetak gol, angka tertinggi kedua dalam sejarah Liga Champions setelah 30 tembakan tanpa gol mereka melawan Dortmund pada 2024.
Liverpool mencatatkan clean sheet keenam dari sembilan laga Liga Champions musim ini, membuktikan pertahanan mereka semakin kokoh.
Alisson Becker mencetak rekor sebagai kiper Liverpool dengan jumlah penyelamatan terbanyak dalam satu laga Liga Champions sejak 2003/2004 (9 penyelamatan).
Liverpool menang meski kalah jumlah tembakan 2 berbanding 27, menyamai rekor selisih negatif terbesar dalam sejarah Liga Champions untuk tim yang tetap menang.


Langkah Berikutnya: Leg Kedua di Anfield

Dengan keunggulan satu gol di tangan, Liverpool kini berada dalam posisi yang lebih nyaman jelang leg kedua di Anfield pekan depan. Dukungan penuh dari para suporter The Kop akan menjadi senjata tambahan bagi The Reds untuk memastikan tiket ke perempat final.

Namun, sebelum itu, Liverpool lebih dulu harus menghadapi Southampton di Premier League akhir pekan ini. Momen ini bisa menjadi ajang pemanasan sebelum laga krusial kontra PSG di Anfield.

Akankah Liverpool mampu mempertahankan keunggulan dan melangkah ke babak berikutnya? Atau justru PSG akan bangkit dan membalikkan keadaan? Semua akan terjawab di leg kedua!