Gerry Salim Berpeluang Juarai Asian Road Racing Championship 2017

Tampng.com – Pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) Gerry Salim berpeluang mengunci gelar juara Asian Road Racing Championship (ARRC) 2017 AP250. Hari ini dia akan start di posisi ketiga pada balapan pertama seri terakhir di Chang International Circuit, Buriram, Thailand. 

Nasib sial menimpa Gerry pada awal sesi kualifikasi kemarin. Dia terpelanting saat baru menggeber motornya dalam dua putaran. Motor Gerry mengalami kerusakan cukup parah. Alhasil, sebagian besar waktu 30 menit kualifikasi dia habiskan di garasi untuk menunggu perbaikan pada bagian depan dan belakang motor.

”Saya melakukan kesalahan sehingga highside di tikungan pertama yang mengakibatkan saya harus masuk pit cukup lama. Akhirnya hanya bisa mendapatkan tiga lap setelah keluar pit,’’ jelas Gerry.

Dia kembali ke lintasan dengan penampilan yang mengesankan. Hanya butuh tiga lap berikutnya, arek Suroboyo itu bertengger pada posisi ketiga dengan catatan waktu 1 menit 54,200 detik. 

Posisi start terdepan diraih pembalap tuan rumah Anupab Sarmoon (Yamaha Thailand Racing) dengan catatan waktu 1 menit 53,522 detik. Posisi kedua juga diisi pembalap Thailand Muklada Sarapueh (AP Honda Racing Thailand) yang terpaut 0,548 detik dari Anupab. 

”Kami mendapatkan setting yang baik pada sesi latihan terakhir. Berdasar hal itu, saya mungkin tetap akan memakai setting yang sama dari sesi latihan terakhir di balapan,’’ ujar Gerry.

Hasil bagus yang diraih Gerry pada sesi latihan terakhir menempatkannya di posisi teratas. Bahkan, pada sesi latihan terakhir tersebut, Gerry sudah mencatatkan waktu di bawah 1 menit 54 detik. Pembalap 20 tahun itu meraih waktu tercepat 1 menit 53,845 detik.

Modal lain Gerry adalah memori manis yang dia dapatkan di Buriram saat menjalani seri kedua pada April lalu. Kala itu pembalap yang gemar mengenakan helm bertulisan Bonek tersebut memenangi satu balapan. ”Semua masih bisa terjadi di balapan. Yang penting menjalani persaingan dengan usaha terbaik,’’ tegasnya.

Manajer Tim AHRT Anggono Iriawan berharap Gerry tak mengendurkan performa meski peluang untuk mengunci gelar sudah di depan mata. ”Tidak boleh ada pikiran lain selain membalap dengan kemampuan terbaiknya. Segala kemungkinan bisa terjadi pada tiap balapan. Antisipasinya ya tetap tampil maksimal,’’ tutur Anggono.

Dua pembalap AHRT lainnya juga mendapatkan hasil bagus. Rheza Danica Ahrens menempati posisi keempat, sedangkan Awhin Wijaya di posisi kesebelas.

Sebelum berlangsungnya seri terakhir, Gerry mengantongi keunggulan 38 poin dari Sarmoon (186-148). Dengan dua balapan tersisa, Gerry hanya butuh tambahan 13 poin untuk meraih gelar juara pada musim debutnya di ARRC AP250.