Sumber foto: Google

FIFA Beri Sanksi Indonesia, Denda dan Pengurangan Jumlah Penonton

Tanggal: 17 Mei 2025 14:23 wib.
Jadi kemarin kita dapat surat dari FIFA tentang referensi FDD-23338 tentang Pasal 15 Diskriminasi. Jadilah keputusan FIFA menyatakan jika PSSI harus bertanggung jawab terhadap prilaku diskriminatif suporter pada saat Indonesia melawan Bahrain yang dimainkan pada 25 Maret 2025,” kata Exco PSSI, Arya Sinulingga, dalam keterangan resmi PSSI, Minggu 11/5/2025.

FIFA menjatuhkan hukuman kepada PSSI sehubungan dengan insiden yang terjadi pada laga Timnas Indonesia kontra Bahrain. Dalam pertandingan yang sangat dinantikan tersebut, dukungan suporter yang seharusnya menjadi momen positif justru tercoreng oleh tindakan yang tidak pantas. FIFA menganggap bahwa perilaku suporter Indonesia selama pertandingan melawan Bahrain adalah tindakan diskriminatif yang bertentangan dengan prinsip-prinsip fair play dan sportivitas yang dijunjung tinggi dalam olahraga.

Sebagai konsekuensi dari tindakan tersebut, FIFA memutuskan untuk memberikan denda kepada PSSI. Selain itu, sanksi yang dijatuhkan juga mencakup pengurangan jumlah penonton yang diperbolehkan hadir dalam pertandingan mendatang. Ini menjadi kabar buruk bagi para penggemar Timnas yang selalu mendukung dari stadion. Hukuman tersebut diharapkan dapat memberikan efek jera dan mendorong perbaikan perilaku suporter di masa mendatang.

Arya Sinulingga menjelaskan lebih lanjut, "PSSI menerima keputusan FIFA ini dan akan bekerja sama untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Kami sangat menyesal adanya tindakan yang tidak mencerminkan semangat olahraga yang sebenarnya.” Pernyataannya menegaskan bahwa PSSI akan mengambil langkah-langkah konkrit untuk mendidik suporter agar lebih menghargai lawan dan bisa menjaga atmosfer pertandingan yang positif.

Insiden ini tentunya sangat disayangkan, terutama mengingat betapa pentingnya dukungan suporter dalam setiap pertandingan. Pertandingan dihadiri oleh ribuan penggemar yang berhak merasakan pengalaman menonton secara langsung, namun tindakan diskriminatif dari segelintir orang justru membawa dampak negatif bagi keseluruhan komunitas. FIFA menyatakan bahwa semua anggota federasi sepak bola, termasuk PSSI, harus menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas dan kesetaraan.

Hukuman yang dijatuhkan FIFA kepada PSSI juga menjadi pengingat bagi federasi-federasi sepak bola lainnya tentang pentingnya menjaga sikap sportif di lapangan serta di luar lapangan. Tidak ada tempat untuk diskriminasi dalam sepak bola, dan tindakan tegas dari FIFA menunjukkan komitmen federasi internasional itu untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari segala bentuk diskriminasi.

Sebagai organisasi yang menaungi sepak bola di Indonesia, PSSI kini menghadapi tantangan besar dalam menjaga identitas dan reputasi sepak bola nasional. Denda finansial dan pembatasan kapasitas penonton akan mempengaruhi pendapatan PSSI dan pengalaman langsung para suporter. Oleh karena itu, PSSI diharapkan untuk melakukan evaluasi menyeluruh dan menyediakan program-program yang dapat meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai positif dalam mendukung tim.

Kejadian yang baru saja berlalu juga mengingatkan kita bahwa keselamatan dan kenyamanan dalam mendukung tim kesayangan adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Setiap individu yang menyaksikan pertandingan memiliki tanggung jawab untuk menciptakan suasana yang damai dan mendukung, tanpa melibatkan tindakan yang dapat merugikan orang lain. FIFA menjatuhkan hukuman kepada PSSI semoga bisa menjadi awal dari perubahan positif bagi suporter Indonesia dan sepak bola tanah air.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved