FA Tidak Akan Melarang Selebrasi Rasmus Højlund, Meski Menuai Kontroversi
Tanggal: 21 Mar 2025 10:12 wib.
Tampang.com | Federasi Sepak Bola Inggris (FA) telah memutuskan untuk tidak akan melarang selebrasi khas Rasmus Højlund, meskipun gestur tersebut sempat menuai kontroversi.
Striker Manchester United itu kembali memamerkan selebrasi ikoniknya setelah mencetak gol pembuka dalam kemenangan 3-0 atas Leicester City, Senin (17/3/2025) dini hari WIB. Gol ini sekaligus mengakhiri paceklik golnya selama 22 jam pertandingan, menjadikannya momen spesial bagi pemain asal Denmark tersebut.
Selebrasi Gladiator yang Menjadi Sorotan
Højlund memiliki cara unik untuk merayakan golnya. Setelah mencetak gol, ia berlari ke arah pendukung United, memberikan acungan jempol, lalu dengan cepat mengubahnya menjadi jempol ke bawah. Tak hanya itu, ia juga melakukan gestur menggorok leher, yang terinspirasi dari film Gladiator.
Selebrasi ini pertama kali ia lakukan saat membela Copenhagen dalam kemenangan atas Bodo/Glimt di Liga Europa pada November lalu. Namun, di Inggris, gestur ini sempat menimbulkan kekhawatiran karena bisa dikaitkan dengan unsur kekerasan, terutama mengingat kampanye FA dalam memerangi kejahatan pisau dan kekerasan dalam sepak bola.
Meski begitu, menurut laporan Daily Mail, FA tidak akan mengambil tindakan terhadap Højlund dan membiarkan pemain berusia 22 tahun itu tetap mengekspresikan dirinya di lapangan.
Højlund Bertekad Melanjutkan Tren Positif
Gol melawan Leicester menjadi momen penting bagi Rasmus Højlund, yang sempat mengalami periode sulit di depan gawang. Striker muda yang didatangkan dengan harga £72 juta ini mengakui bahwa gol tersebut menjadi dorongan besar untuk kepercayaan dirinya.
"Saya sangat senang akhirnya bisa mencetak gol lagi," ujar Højlund kepada Manchester Evening News. "Meskipun tidak terasa seistimewa gol pertama saya di Premier League melawan Aston Villa, ini tetap merupakan langkah besar dalam perjalanan saya."
Pemain internasional Denmark itu juga menegaskan bahwa ia tidak puas hanya dengan satu gol dan akan terus bekerja keras untuk mencetak lebih banyak gol bagi Manchester United.
"Saya ingin terus berkembang dan menjadi lebih baik. Ini bukan akhir, melainkan awal dari sesuatu yang lebih besar," tambahnya.
Apa Selanjutnya untuk Højlund?
Setelah jeda internasional, Højlund berharap dapat melanjutkan performa positifnya bersama Manchester United. Dengan jadwal padat di depan, termasuk laga penting di Premier League, Ruben Amorim tentu berharap strikernya bisa tampil konsisten dan membantu tim dalam persaingan papan atas.
Apakah selebrasi unik Højlund akan kembali muncul di pertandingan berikutnya? Kita tunggu aksinya di lapangan!