Duel Panas MU vs Arsenal Berakhir Imbang! Apa Saja Pelajaran yang Bisa Dipetik?

Tampang.com | Pertandingan big match Liga Inggris antara Manchester United vs Arsenal di Old Trafford pada Minggu (10/03/2025) berakhir tanpa pemenang. Duel ini berlangsung sengit, di mana Bruno Fernandes membuka keunggulan MU, sebelum akhirnya Declan Rice menyamakan kedudukan untuk Arsenal.

Hasil ini tentu berdampak besar bagi kedua tim, terutama Arsenal yang semakin sulit mengejar gelar Premier League. Lantas, apa saja pelajaran yang bisa dipetik dari laga ini? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

1. Bruno Fernandes, Si Pemimpin yang Tak Tergantikan

Kapten Bruno Fernandes kembali jadi pahlawan MU dengan mencetak gol indah lewat tendangan bebas. Ini bukan pertama kalinya ia menyelamatkan timnya—sepanjang musim ini, ia sudah mencetak 12 gol dan 13 assist!

Bruno terbukti selalu bersinar dalam laga besar. Gol-golnya datang saat melawan Chelsea, Manchester City, Arsenal, bahkan Liverpool. Tanpa dia, mungkin MU sudah terpuruk lebih dalam di papan klasemen.

"Bruno bukan hanya kapten di lapangan, tapi juga jantung permainan MU!"

2. Aksi Kiper Kelas Dunia: Onana vs Raya

Meski kedua tim memiliki banyak peluang, hanya dua gol yang tercipta. Penyebabnya? Aksi gemilang Andre Onana dan David Raya!

Onana melakukan 5 penyelamatan krusial, termasuk tembakan berbahaya dari Gabriel Martinelli.
Raya juga tampil luar biasa dengan jumlah penyelamatan yang sama, terutama ketika ia menggagalkan peluang besar Noussair Mazraoui.

Kedua kiper layak mendapat pujian karena mempertahankan timnya masing-masing dari kekalahan. Pertandingan ini jadi bukti bahwa kiper yang hebat bisa jadi pembeda!

3. Rasmus Hojlund Mulai Kehilangan Kepercayaan?

Dalam laga ini, Rasmus Hojlund hanya jadi pemain cadangan. Posisi striker utama diberikan kepada Joshua Zirkzee, yang kini mulai mendapat kepercayaan lebih dari Ruben Amorim.

Saat akhirnya masuk di menit ke-76, Hojlund punya peluang emas untuk mencetak gol. Namun, momen itu sirna karena Declan Rice berhasil melakukan sapuan sebelum ia bisa menendang bola.

Apakah ini pertanda Hojlund akan dijual musim depan? Man United tampaknya mulai mempertimbangkan opsi lain untuk lini depan mereka!

4. Lini Serang Arsenal Mandul Tanpa Pemain Kunci

Mikel Arteta membuat keputusan berani dengan memasang Mikel Merino sebagai false nine, didukung Leandro Trossard dan Ethan Nwaneri. Hasilnya? Eksperimen ini gagal total.

Arsenal terlihat kesulitan membongkar pertahanan MU, terutama di babak pertama. Absennya Bukayo Saka, Gabriel Jesus, dan Kai Havertz membuat serangan mereka kurang tajam. Jika masalah ini tak segera diatasi, Arsenal bisa kesulitan mempertahankan posisi mereka di papan atas.

5. Hasil Ini Bikin Arsenal Makin Sulit Mengejar Liverpool

Hasil imbang ini membuat Arsenal semakin tertinggal dalam perburuan gelar Premier League. The Gunners kini memiliki 55 poin dari 28 laga, sementara Liverpool sudah mengoleksi 70 poin dari 29 pertandingan.

Memang, Arsenal masih punya tabungan satu pertandingan, tapi jarak 15 poin dengan jumlah laga yang semakin sedikit membuat peluang juara mereka semakin tipis.

Apakah Arsenal masih punya harapan? Ataukah gelar sudah pasti jatuh ke tangan Liverpool?


Kesimpulan: Apa Selanjutnya untuk MU dan Arsenal?

Manchester United masih punya banyak pekerjaan rumah, terutama di lini depan. Bruno Fernandes jelas tak bisa terus-terusan menyelamatkan tim sendirian!
Arsenal harus segera mencari solusi untuk lini serangnya. Jika tidak, peluang juara mereka bisa benar-benar lenyap!

Bagaimana menurut kamu? Apakah Arsenal masih bisa mengejar Liverpool? Atau justru MU yang harus segera berbenah? Beri pendapatmu di kolom komentar!