Dries Mertens Sangat Menyukai Gaya Kepelatihan Maurizio Sarri
Tanggal: 19 Nov 2017 12:45 wib.
SSC Napoli dalam beberapa tahun terakhir menjadi salah satu kekuatan persepakbolaan Italia. Klub asal kota Naples tersebut berhasil masuk ke posisi lima besar di klasemen akhir Liga Italia Seri A. Sejak dimulainya pergelaran Liga Italia, Napoli hanya mampu meraih gelar juara Liga Italia sebanyak dua kali yakni musim 1986/1987 dan 1989/1990.
Dalam beberapa tahun terakhir, Napoli mampu bersaing dengan klub-klub besar Italia seperti Juventus, Inter Milan, AC Milan, AS Roma dan Lazio dalam perebutan gelar juara Liga Italia. Musim 2016/2017 Napoli berhasil menempati posisi ketiga di klasemen akhir Liga Italia. Napoli pun berhak mengikuti pergelaran Liga Champion 2017/2018 bersama Juventus dan AS Roma.
Musim 2017/2018 Napoli masih menampilkan penampilan terbaiknya. Hingga pekan ketiga belas, Il Partenopei kokoh di puncak klasemen sementara dengan raihan 35 poin hasil dari sebelas kali kemenangan dan dua kali seri. Napoli berhasil memasukkan 35 gol dan baru kemasukan 9 gol.
Pertandingan pekan ketiga belas yang berlangsung tadi malam, Napoli berhasil mengalahkan tamunya AC Milan dengan skor 2-1. Dua gol Napoli dicetak oleh Lorenzo Insigne dan Piotr Zielinski.
Sedangkan satu gol tim tamu dicetak oleh Alessio Romagnoli.
Salah satu faktor keberhasilan Napoli adalah ketepatan sang pelatih Maurizio Sarri dalam menerapkan strategi di setiap pertandingan.
Pelatih berusia 58 tahun tersebut menjadi pelatih Napoli sejak Juni 2015 menggantikan Rafael Benitez.
Striker asal Belgia, Dries Mertens pun memuji sang pelatih Maurizio Sarri. "Sarri mengajari saya sepak bola. Dia pelatih yang sangat saya suka, persiapannya bagus dan bahkan secara ilmiah, dia menganalisa pertandingan," kata Mertens seperti dilansir Soccerway.