Sumber foto: Goggle

Double Win Ducati! Bastiani Tunjukan Performa Hebat di TT Assen, Dampingi Bagnaia di Podium Posisi 3

Tanggal: 2 Jul 2024 11:11 wib.
Enea Bastianini kembali membuktikan kemampuannya dengan menunjukkan kecepatan yang impresif dalam balapan terakhir TT Assen untuk meraih podium di ajang MotoGP Belanda. Pembalap Ducati ini menempati posisi ketujuh pada pertengahan balapan, namun berhasil menyalip beberapa pembalap lainnya seperti Pedro Acosta, Fabio Di Giannantonio, Marc Marquez, dan Maverick Vinales, sehingga akhirnya meraih posisi ke-3 secara keseluruhan.

Pada balapan yang penuh persaingan ketat di ajang MotoGP, posisi ketiga seringkali menjadi sorotan karena persaingan yang sangat ketat dari para pembalap. Awalnya, posisi ini sempat berganti-ganti antara Vinales dan Marquez, namun Di Giannantonio berhasil memegangnya kuat hingga mendekati akhir lap. Namun, pada salah satu tikungan terakhir, Bastianini mampu memanfaatkan momentum tersebut untuk melesat dan merebut posisi ketiga.

Dengan mencatat waktu putaran yang sama dengan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin, Bastianini tanpa ragu menunjukkan potensinya untuk bersaing meraih kemenangan, asalkan mampu memperbaiki performa awal balapannya yang sering terkendala oleh hasil kualifikasi yang kurang memuaskan.

Bastianini sendiri menyatakan bahwa menikmati balapan tidak selalu mudah karena adanya risiko yang harus dihadapinya. Ia mengungkapkan, “Aku menikmati ini, tetapi saat berada di atas motor rasanya berbeda. Aku menikmatinya dalam satu sisi, namun juga menyadari adanya risiko yang harus dihadapi.” Selain itu, ia menambahkan bahwa meskipun meraih podium adalah hasil yang bagus, fokusnya saat ini adalah memperbaiki hasil kualifikasi agar bisa bersaing di posisi terdepan sejak awal balapan.

Performa gemilang Bastianini ini juga turut mendampingi Francesco Bagnaia, rekan setimnya di Ducati, yang meraih posisi kedua. Kemenangan ganda Ducati dalam balapan ini menunjukkan dominasi tim tersebut dalam gelaran MotoGP Belanda. Kedua pembalap ini, dengan keahlian dan determinasi mereka, terus menjadi sorotan dalam persaingan MotoGP yang semakin sengit.

Di sisi lain, Marc Marquez menerima hukuman penalti 16 detik pasca-balapan karena gagal memenuhi tekanan ban minimum dalam balapan MotoGP Belanda. Marquez menyadari risiko yang dihadapi ketika balapan dilaksanakan dalam kondisi suhu dingin pada hari Minggu, dan berharap bisa meningkatkan tekanan ban depan dengan mengikuti pembalap lain. Namun, insiden dengan Bastianini di lap 21 menyebabkan penurunan tekanan ban depannya, yang kemudian mengakibatkan penalti yang menjatuhkannya dari posisi keempat ke kesepuluh.

Marquez mengakui bahwa insiden dengan Bastianini berperan dalam penurunan tekanan ban, tetapi menolak mencari alasan. “Kami sedikit keluar parameter teknis terkait tekanan ban dan karenanya kami menerima penalti,” ungkap Marquez. Meskipun kecewa dengan kejadian tersebut, Marquez memilih untuk fokus pada balapan berikutnya di Jerman.

Frankie Carchedi, ketua kru Marquez, menjelaskan bahwa penalti ini terjadi akibat tekanan ban hanya 0,01 di bawah batas minimum selama satu putaran. Ia menambahkan bahwa skenario ini sering terjadi jika pembalap keluar lintasan, dan berharap ada solusi di masa depan untuk situasi semacam ini.

Berdasarkan performa Bastianini dan Marquez di MotoGP Belanda, terlihat bahwa balapan ini penuh dengan dinamika dan kejutan. Setiap detik dan keputusan di lintasan sangat menentukan hasil akhir. Kedua pembalap ini menunjukkan semangat juang yang luar biasa dalam menghadapi berbagai tantangan.

Dengan demikian, performa impresif Enea Bastianini bersama dengan hukuman penalti yang diterima oleh Marc Marquez menandai kehebatan dalam gelaran MotoGP Belanda. Hal ini juga menggambarkan betapa serunya persaingan dalam ajang tersebut, yang senantiasa memunculkan drama dan kejutan di setiap balapannya. Interaksi antarpembalap yang saling bersaing dan bertarung dengan semangat juang yang tanpa henti turut menambah keseruan dan keasikan dalam menonton ajang MotoGP.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved