Bek Kanan Manchester United di Intip Tim Liga Champions, Sampai Disebut Fabrizio Romano Krisis.

Bek kanan Manchester United, Aaron Wan-Bissaka, dikabarkan tengah dalam radar calon pemain baru yang akan didatangkan oleh salah satu tim Liga Champions. Kabar ini datang dari Fabrizio Romano yang menyebutkan bahwa Galatasaray tengah melirik pemain asal Inggris tersebut. Menurut Romano, kepindahan Wan-Bissaka dianggap sebagai krisis bagi Manchester United.

Musim lalu, Aaron Wan-Bissaka tampil dalam 22 pertandingan di Premier League dan 30 pertandingan di semua kompetisi bersama Setan Merah. Selain berposisi sebagai bek kanan, pemain berusia 26 tahun ini juga beberapa kali mengisi posisi bek kiri saat Luke Shaw dan Tyrell Malacia absen.

Dengan sisa satu tahun kontraknya di United, Wan-Bissaka kini menarik minat yang signifikan dari klub-klub baik di Inggris maupun luar negeri. Menurut laporan beIN Sports, Galatasaray, yang merupakan raksasa Turki, termasuk di antara kandidat terdepan untuk merekrut bek sayap Setan Merah dan menjadikannya target utama musim panas ini.

United dilaporkan bersedia melepas Wan-Bissaka dengan biaya sekitar 17 juta Poundsterling, dan Galatasaray berusaha untuk mencapai kesepakatan sesegera mungkin. Menurut pakar transfer Fabrizio Romano, pemain Inggris itu kemungkinan akan meninggalkan Old Trafford dalam beberapa minggu mendatang.

Kehadiran Aaron Wan-Bissaka di Galatasaray akan membuatnya bersatu kembali dengan mantan rekan setimnya di Crystal Palace, Wilfried Zaha, yang tiba di klub dengan status bebas transfer pada musim lalu. Selain Galatasaray, beberapa klub Liga Inggris, seperti West Ham United, Crystal Palace, dan Wolverhampton Wanderers, juga terus memantau situasi transfer sang pemain.

Klub asal Manchester tersebut juga disebut telah menyiapkan pengganti untuk Wan-Bissaka, dengan pemain Fiorentina Michael Kayode dan bek Bayer Leverkusen Jeremie Frimpong di antara kandidat potensial. Rumor juga menyebutkan bahwa United siap menerima tawaran untuk sebagian besar skuad mereka yang ada, kecuali beberapa pemain seperti Kobbie Mainoo, Rasmus Hojlund, Alejandro Garnacho, Andre Onana, Diogo Dalot, dan Lisandro Martinez. 

Saat ini, Manchester United diprediksi akan menjalani perombakan besar-besaran pada jendela transfer musim panas ini. Kepindahan Aaron Wan-Bissaka dianggap sebagai salah satu isu sentral dalam bursa transfer ini dan diperkirakan akan mengalami perkembangan yang menarik dalam beberapa pekan mendatang.

Bek Kanan Manchester United Menuai Minat Tim Liga Champions, Krisis Menanti?


Bek kanan Manchester United, Aaron Wan-Bissaka, menjadi pusat perhatian dalam bursa transfer musim panas ini. Kabar mengenai minat Galatasaray untuk merekrutnya telah menjadi sorotan utama, terutama setelah diperkirakan bahwa Manchester United tengah menghadapi krisis terkait kepindahan pemain tersebut.

Aaron Wan-Bissaka, yang memiliki kontrak tersisa satu tahun dengan Setan Merah, telah berhasil menarik minat banyak klub, baik dari dalam maupun luar negeri. Performa impresifnya dalam 22 penampilan di Premier League musim lalu telah membuatnya menjadi incaran bagi beberapa klub, termasuk raksasa Liga Turki, Galatasaray.

Menurut laporan Fabrizio Romano, yang juga menyebutkan bahwa United bersedia melepas Wan-Bissaka dengan biaya sekitar 17 juta Poundsterling, kepindahan pemain internasional Inggris tersebut dianggap sebagai sesuatu yang kritis bagi keberlangsungan tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

Selain Galatasaray, klub-klub Liga Inggris seperti West Ham United, Crystal Palace, dan Wolverhampton Wanderers juga terus memantau situasi transfer sang pemain. Selain itu, rumor juga menyebutkan bahwa United sudah menyiapkan pengganti untuk Wan-Bissaka, dengan pemain Fiorentina Michael Kayode dan bek Bayer Leverkusen Jeremie Frimpong di antara kandidat potensial.

Bursa transfer musim panas ini diprediksi akan menjadi penuh gejolak bagi Manchester United, dengan dilaporkan bahwa klub bersedia menerima tawaran untuk sebagian besar skuad mereka yang ada. Namun, perihal kepindahan Wan-Bissaka menjadi salah satu titik fokus yang akan terus berkembang hingga jendela transfer ditutup. Kesempatan untuk bermain di Liga Champions musim depan serta kesiapan para klub pesaing untuk merekrutnya akan menjadi faktor penentu dalam pergerakan transfer ini.

Dengan peningkatan minat dari berbagai klub, baik dalam maupun luar negeri, dan perencanaan United untuk menghadapi perombakan besar-besaran pada jendela transfer ini, nampaknya kepindahan Aaron Wan-Bissaka akan menjadi salah satu drama menarik dalam bursa transfer musim panas 2022.