Bagnaia Tertekan oleh Marquez? Ducati Beri Jawaban
Tanggal: 23 Mar 2025 16:16 wib.
Tampang.com | Manajer tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, menepis anggapan bahwa Francesco Bagnaia merasa tertekan setelah hasil kurang maksimal di awal musim MotoGP 2025. Meski Bagnaia sudah meraih podium ketiga, performa gemilang Marc Marquez yang mendominasi dua balapan pertama menimbulkan spekulasi bahwa rekan setimnya itu bisa mendominasi sepanjang musim.
Ducati Akui Ada Masalah Teknis
Tardozzi menegaskan bahwa tekanan bukanlah faktor utama di balik performa Bagnaia yang masih di bawah ekspektasi. Menurutnya, ada sesuatu yang belum ditemukan dalam pengaturan motor dan tim masih bekerja untuk memperbaikinya.
"Saya tidak berpikir dia berada di bawah tekanan. Ada sesuatu yang belum kami pahami, bahkan dia sendiri," ujar Tardozzi dalam wawancara dengan Crash, Minggu (23/3/2025).
Salah satu kendala utama yang dihadapi Bagnaia adalah sulitnya mengendalikan bagian depan Desmosedici GP25. Meski awalnya Ducati merencanakan penggunaan GP24, di Argentina Bagnaia akhirnya menggunakan GP25, yang ternyata belum sepenuhnya cocok dengan gaya balapnya.
Bagnaia Kurang Percaya Diri dengan GP25
Ducati melihat bahwa permasalahan utama Bagnaia ada pada kepercayaan dirinya terhadap performa motor, terutama di bagian depan. Dibandingkan dengan performanya di akhir musim 2024, saat ini Bagnaia tampak belum menemukan ritme terbaiknya.
"Saya rasa Pecco tidak mengendarai seperti di akhir tahun lalu, dan dia sama sekali tidak percaya diri pada bagian depan," kata Tardozzi.
Tim Ducati saat ini sedang bekerja sama dengan insinyur dan kepala teknisi mereka, Gigi Dall’Igna, untuk menemukan solusi terbaik. Strategi balapan pun akan disusun ulang agar Bagnaia bisa tampil lebih maksimal sejak sesi latihan hingga balapan utama.
Dukungan Penuh untuk Bagnaia
Meski performa Marquez mengesankan, Ducati memastikan bahwa Bagnaia tetap menjadi salah satu prioritas utama mereka. Tim percaya bahwa dalam waktu dekat, mereka bisa menemukan solusi teknis agar juara bertahan MotoGP itu bisa kembali tampil kompetitif.
"Kami akan melakukan sesuatu. Saya yakin kami akan membantunya," tutup Tardozzi.
Dengan musim yang masih panjang, peluang Bagnaia untuk kembali ke puncak masih terbuka lebar. Ducati kini berupaya memastikan bahwa ia bisa kembali menemukan performa terbaiknya dan bersaing dengan Marquez dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2025.