Arema FC Sudah Dekati 2 Pelatih Asing, Keputusan Akhir Diumumkan Januari 2025!

Tampang.com | Arema FC dikabarkan telah mendekati dua pelatih asing untuk memimpin Singo Edan di sisa laga Liga 1 2024-2025. Keputusan final pun dijadwalkan akan diumumkan pada bulan Januari 2025.

Sejak pemecatan Joel Cornelli, manajer umum Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi, telah menemukan dua calon pelatih yang akan dipilih untuk memimpin Arema FC.

1. Arema FC Mendekati 2 Pelatih Asing

Dari berbagai sumber, diketahui bahwa ada dua pelatih asing yang tengah dalam komunikasi intensif dengan manajemen klub. Bahkan, telah dilakukan tahap-tahap awal seleksi yang akan menjadi pertimbangan bagi direksi dan manajemen klub dalam menentukan pilihan akhir.

Muhammad Yusrinal Fitriandi mengungkapkan bahwa dua pelatih tersebut telah menjadi perhatian manajemen klub. Keduanya bahkan telah dihubungi melalui telepon untuk menjalani tahap wawancara awal sebagai bagian dari proses rekrutmen pelatih kepala, mengingat keduanya belum berada di Indonesia.

"Ini adalah target kami, pada awal Januari, Arema akan memiliki pelatih kepala yang baru. Jika sesuai dengan jadwal, maka pelatih tersebut dapat segera mempersiapkan tim untuk laga pertama di putaran kedua," ungkap Inal kepada media pada Kamis (26/12/2024).

2. Arema FC Mengalami Kesulitan Melepaskan Pelatih Asing di Tengah Musim

Muhammad Yusrinal Fitriandi juga mengakui bahwa proses mendatangkan pelatih asing di tengah musim kompetisi tidaklah mudah. Itu memerlukan seleksi yang ketat dan membutuhkan waktu yang cukup lama. Selain itu, proses pengurusan dokumen juga dianggap membutuhkan waktu yang tak sedikit.

"Proses untuk mendatangkan pelatih asing tidaklah mudah, termasuk pengurusan dokumen-dokumennya," pungkasnya.

3. Merespons Pemecatan Joel Cornelli

Sebelumnya, manajemen Arema FC memberikan kabar mengejutkan terkait pemecatan pelatih asal Brasil, Cornelli pada Kamis pekan lalu (19/12/2024).

Hasil kurang memuaskan pada tiga pertandingan terakhirnya, termasuk kekalahan dalam dua Derby Jatim melawan Persebaya Surabaya 3-2 dan Persik Kediri 1-0, menjadi penyebab utama dari pemecatan tersebut. Selain itu, hasil imbang 1-1 melawan Persis Solo juga menjadi faktor lainnya.

Namun secara keseluruhan, kinerja Joel sebenarnya tidak begitu mengecewakan saat menangani Arema FC. Dari catatan statistik dalam 15 laga, Joel berhasil membawa tim meraih enam kemenangan, empat hasil imbang, dan lima kekalahan bersama Singo Edan. Hingga akhirnya, Arema FC berada di posisi ke-8 klasemen sementara hingga pekan ke-15 sebelum akhirnya Joel dipecat oleh manajemen.

Mulai dari perekrutan pelatih hingga hasil kinerja tim, manajemen Arema FC terus berupaya memastikan bahwa keputusan yang diambil dapat menguntungkan tim. Dengan mendekati pelatih asing untuk memimpin tim, diharapkan bahwa keputusan final yang diambil pada bulan Januari 2025 dapat membawa perubahan positif bagi Arema FC dalam sisa kompetisi Liga 1 2024-2025.