Sumber foto: Google

Ancelotti Hampir Memilih Endrick sebagai Penendang Penalti Kelima

Tanggal: 13 Mar 2025 17:35 wib.
Tampang.com | Real Madrid berhasil lolos ke perempat final Liga Champions setelah menyingkirkan Atletico Madrid lewat drama adu penalti. Duel yang berlangsung di Stadion Metropolitano itu berakhir dengan skor agregat 2-2 setelah Madrid kalah 0-1 di leg kedua. Kemenangan akhirnya ditentukan melalui adu penalti, di mana Los Blancos unggul 4-2.

Salah satu momen menarik dari adu penalti ini adalah keputusan Carlo Ancelotti dalam memilih penendang kelima. Pelatih asal Italia itu sempat mempertimbangkan Endrick, namun akhirnya memilih Antonio Rudiger setelah melihat ekspresi wajah sang pemain muda.

Ancelotti Ragu Pilih Endrick atau Rudiger

Dalam sesi adu penalti, tiga penendang pertama Madrid—Kylian Mbappe, Jude Bellingham, dan Fede Valverde—berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Penendang keempat, Lucas Vazquez, gagal mencetak gol setelah tendangannya bisa dimentahkan Jan Oblak.

Pada penalti terakhir, Ancelotti harus memilih antara Endrick dan Rudiger sebagai eksekutor. Keputusan itu sempat membuatnya ragu, terutama karena Endrick baru masuk pada menit ke-115.

"Kami ingin Endrick mengambil penalti, tetapi kemudian saya melihat wajahnya dan memutuskan untuk memilih Rudiger," ungkap Ancelotti.

Keputusan itu terbukti tepat. Rudiger memang tidak melakukan eksekusi dengan sempurna karena tendangannya sempat diblok Oblak, tetapi bola tetap masuk ke dalam gawang dan memastikan kemenangan Real Madrid.

Penalti Julian Alvarez yang Dianulir VAR

Selain drama di kubu Madrid, pertandingan ini juga diwarnai insiden penalti Julian Alvarez yang dianulir wasit setelah melihat tayangan ulang di VAR.

Alvarez sempat mencetak gol lewat penalti, namun VAR menunjukkan bahwa ia terpeleset saat menendang bola, sehingga bola sempat mengenai kedua kakinya sebelum masuk ke gawang. Pelanggaran ini membuat golnya tidak sah.

"Saya tidak melihatnya di awal, tetapi setelah tayangan ulang, terlihat jelas bahwa dia menyentuh bola dengan kaki kirinya sebelum masuk," kata Ancelotti.

Keputusan tersebut semakin memperumit situasi bagi Atletico Madrid yang akhirnya harus menerima kenyataan tersingkir dari Liga Champions. Sementara itu, Real Madrid melaju ke babak delapan besar dan bersiap menghadapi tantangan berikutnya dalam upaya mempertahankan gelar mereka.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved