Ancelotti Bantah Isu Perselisihan dengan Arda Guler: "Tidak Ada Masalah di Real Madrid"

Tampang.com | Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menepis rumor adanya ketegangan antara dirinya dengan gelandang muda berbakat asal Turki, Arda Guler. Spekulasi ini mencuat setelah Guler jarang mendapat kesempatan bermain sejak bergabung dengan Los Blancos.

Namun, dalam kemenangan tipis 1-0 atas Real Sociedad di leg pertama semifinal Copa del Rey, Guler mendapatkan kesempatan langka sebagai starter. Meski tak mencetak gol atau menciptakan peluang berarti, performanya di lini pertahanan mendapat apresiasi dari Ancelotti.

Ancelotti: Guler Butuh Waktu untuk Beradaptasi

Dalam beberapa pekan terakhir, rumor mengenai ketidakpuasan Guler terhadap menit bermainnya semakin santer terdengar. Sejak awal 2024, pemain bernomor punggung 15 itu baru mencatatkan 291 menit bermain dalam 16 pertandingan.

Beredar kabar bahwa Guler mulai mempertimbangkan masa depannya dan bisa saja hengkang pada bursa transfer musim panas mendatang. Bahkan, muncul laporan bahwa staf pelatih Madrid kurang puas dengan etos kerja pemain muda tersebut dalam sesi latihan.

Menanggapi spekulasi tersebut, Ancelotti dengan tegas membantah adanya "masalah Guler" di dalam tim.

"Arda bekerja dengan sangat baik di posisinya, membantu banyak dalam bertahan," ujar Ancelotti. "Saya membaca berita tentang ‘masalah Guler’, tetapi tidak ada masalah di sini. Ini adalah proses yang harus dilalui oleh pemain muda. Hal yang sama juga terjadi pada Rodrygo, Vinicius, dan Valverde. Mereka semua butuh waktu untuk berintegrasi ke dalam skuad terbaik di dunia."

Pelatih asal Italia itu juga menekankan bahwa siapa pun yang tidak memahami proses perkembangan pemain muda harus mulai memahami realitas tersebut.

Persaingan Ketat di Real Madrid, Menit Bermain Guler Kian Terbatas?

Guler menghadapi tantangan besar untuk mendapatkan tempat di starting XI Madrid, terutama dengan persaingan ketat di lini tengah yang diisi oleh nama-nama besar seperti Jude Bellingham, Federico Valverde, Eduardo Camavinga, hingga Luka Modric.

Situasi ini semakin sulit mengingat jadwal padat yang menanti Real Madrid dalam beberapa pekan ke depan. Los Blancos harus menjalani lima pertandingan dalam rentang 15 hari, termasuk laga melawan Real Betis, Rayo Vallecano, dan Villarreal di La Liga. Selain itu, mereka juga akan menghadapi Atletico Madrid dalam dua leg babak 16 besar Liga Champions.

Dengan padatnya agenda pertandingan, peluang bermain Guler mungkin tetap terbatas, terutama dalam laga-laga penting yang membutuhkan pengalaman lebih di lini tengah.

Namun, Ancelotti menegaskan bahwa Guler tetap menjadi bagian dari proyek jangka panjang Madrid. Jika terus bekerja keras dan menunjukkan peningkatan, pemain 19 tahun itu berpotensi mendapatkan lebih banyak menit bermain di masa depan.

Kini, tantangan terbesar bagi Guler bukan hanya membuktikan kualitasnya di lapangan, tetapi juga menunjukkan kesabaran dan determinasi untuk berkembang di salah satu klub terbesar di dunia. Akankah ia mampu menembus skuad utama Madrid, atau justru memilih mencari peluang di klub lain? Waktu yang akan menjawab.

4o