7 Tips Olahraga Lari Bagi Pemula

Lari merupakan salah satu jenis olahraga yang banyak sekali dilakukan orang. Selain karena mudah dilakukan, olahraga ini tidak memerlukan banyak biaya untuk melakukannya. Namun bagi pemula sebaiknya mengetahui terlebih dahulu tips khusus dalam melakukan olahraga ini.

Jika Anda ingin seperti Melanie Putria yang memilih olahraga lari sebagai bagian dari pola hidup sehat alaminya, perlu memperhatikan tips olahraga lari bagi pemula berikut ini sebagai panduannya. Apa saja itu?

Pastikan untuk mengenakan sepatu lari yang tepat

Ini kunci kenyamanan dan perlindungan dari risiko cidera. Kunjungi toko sepatu resmi agar mendapatkan sepatu serta rekomendasi pilihan sepatu yang benar dan cocok dengan tipe kaki Anda. Ingat, jangan pakai sepatu lari yang usang karena sepatu lari ada kedaluwarsanya jika sudah menempuh jarak tertentu.

Selalu lakukan pemanasan dan pendinginan

Pemanasan bisa meminimalisasi ketegangan yang mungkin terjadi pada jantung Anda ketika berlari. Sedangkan pendinginan penting dilakukan agar penurunan tempo latihan tidak terlalu drastis. Selalu akhiri lari dengan berjalan santai sekitar 5 menit.

Perhatikan posisi dan gerak tubuh saat berlari

Ini penting untuk menghindarkan Anda dari risiko cidera pada bagian tangan, bahu, leher dan punggung. Cobalah untuk mempertahankan tangan dalam posisi sejajar dengan pinggang dan tekuk tangan 90 derajat dengan siku tepat di samping. Pertahankan postur tubuh untuk tetap tegak dan tegap.

Jangan terlalu memusingkan kecepatan lari Anda

Pelari pemula tidak perlu ngoyo untuk berlari cepat. Pastikan Anda masih bisa berbicara atau ngobrol saat berlari. Itulah kecepatan lari yang tepat untuk pemula.

Mulailah dengan jalan kaki atau lari-lari kecil

Jangan langsung tancap gas di awal latihan. Ini akan menguras tenaga Anda sedemikian cepat dan membuat sesi latihan menjadi lebih singkat, karena Anda telah lebih dulu letih.

Jangan ambil latihan berat terlalu cepat

Kebanyakan pelari pemula sangat antusias untuk memulai latihan. Jangan lakukan ini, karena mungkin tidak akan ada hari-hari latihan berikutnya karena tenaga Anda terlalu terforsir. Tetapkan target jarak dan waktu latihan yang sewajarnya saja.

Bernapaslah menggunakan hidung dan mulut

Bernapas melalui hidung dan mulut membuat Anda mendapatkan ekstra oksigen, yang tentu sangat dibutuhkan oleh pelari pemula.